Bulughul marom merupakan kitab yang sangat masyhur (terkenal) di kalangan penuntut ilmu. Bahkan kitab ini merupakan kitab fiqh yang paling layak untuk dihafal. Kitab ini berisi hadits-hadits tentang fiqh, penulis kitab ini adalah Al Hafidz Ibnu Hajar Al ‘Asqolaani rahimahullah.
Kitab ini merupakan kitab yang membawa berkah dan manfaat, walaupun ukurannya yang kecil, namun di dalamnya terkandung ilmu yang terdapat pada kitab-kitab yang berukuran besar. Para ulama zaman dahulu sampai sekarang menerimanya dan mengambil manfaat darinya. Bahkan tidak ada suatu majelisnya seorang ulama, melainkan kitab Bulughul Marom dijadikan sebagai pelajaran pokoknya. Para penuntut ilmupun menghafalkannya dan mengambil manfaat darinya.
Kitab ini merupakan kitab yang membawa berkah dan manfaat, walaupun ukurannya yang kecil, namun di dalamnya terkandung ilmu yang terdapat pada kitab-kitab yang berukuran besar. Para ulama zaman dahulu sampai sekarang menerimanya dan mengambil manfaat darinya. Bahkan tidak ada suatu majelisnya seorang ulama, melainkan kitab Bulughul Marom dijadikan sebagai pelajaran pokoknya. Para penuntut ilmupun menghafalkannya dan mengambil manfaat darinya.
Di antara keistimewaan kitab ini
- Penulis (Ibnu Hajar Al Asqolani) menjelaskan martabat (derajat) hadits berupa shahih, hasan, dan dhoifnya, sehingga para penuntut ilmu tidak perlu mencari rujukan dari kitab lain.
- Beliau menuliskan sebagian matan hadits saja yang berhubungan dengan bab yang di maksud, sehingga singkat dan padat manfaat.
- Jika suatu hadits memiliki riwayat lain yang dapat menjadi tambahan yang bermanfaat, penulis membawakannya dengan ringkas dan jelas. Dengan demikian riwayat-riwayat hadits saling menyempurnakan terhadap suatu masalah.
- Penulis menyeleksi hadits-hadits dari diwan dan kitab induk yang terkenal, seperti musnad Imam Ahmad, Shahih Bukhori dan Shohih Muslim, Kitab Sunan yang empat, dll.
- Kebanyakan hadits bersumber Shahih Bukhori dan Muslim atau Shahih salah satunya, kemudian diikuti dengan riwayat Sunan agar hadits-hadits yang benar-benar shahih menjadi landasan dan referensi terhadap suatu masalah dan selainnya menjadi penyempurna.
- Penulis menyebutkan ‘illah (cacat) yang ada pada hadits tertentu.
- Jika hadits tersebut memiliki penguat (taabi’ atau syaahid), beliau mengisyaratkannya dengan isyarat yang lembut. Dari sini teraihlah faedah dari sisi menjama’ (menggabungkan) hadits lebih baik dibandingkan mencelanya.
- Penulis mengurutkan bab-bab dan hadits-hadits sesuai dengan kitab-kitab fiqh, agar memudahkan pembacanya untuk muroja’ah.
- Beliau menutup kitabnya dengan bab tentang adab yang merupakan kumpulan-kumpulan dari hadits-hadits pilihan yang beliau namakan bab “Jami’ fil Adab” agar pembaca mengambil manfaat dari kitab ini, bukan hanya hukum tetapi juga akhlak.
Secara keseluruhan, kitab Bulughul Marom ini merupakan ruhnya kitab-kitab ahkam (tentang hukum). Layak bagi penuntut ilmu untuk menghafal dan memahaminya.
Bagi Sobat yang Ingin mempelajari Kitab Ini, Silahkan di download aja :
Referensi Kajian Bulughul Marom’s Notes