Ibnul Qoyyim berkata,
Perintah untuk menjadikan setan sebagai musuh adalah peringatan untuk mengerahkan segala usaha untuk menghancurkannya dan melawannya.
Seolah ia adalah musuh yang tidak pernah lemah dan surut untuk menyesatkan hamba sepanjang nafas.
Allah SWT juga berfirman,
"Dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan, karena sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu."
(QS. Al Baqarah: 168).