Tak Bisa Hidup Tanpa Alquran
Oleh Ustadz Abu Zubair Al-Hawary, Lc.
Mencari anak-anak yang hapal dan pandai menyanyi serta menari bukan hal yang sulit. Karena nyatanya, para artis penyanyi dan bintang film sangat mendominasi budaya hidup dan pola berpikir anak remaja zaman sekarang.
Tak heran bila di salah satu media massa, saya pernah membaca judul wawancara dengan sekelompok anak muda “Tak bisa hidup tanpa music”.
Tetapi, cobalah cari anak-anak remaja yang hapal sekian juz Al-Qur an, juz 30 misalnya (bukan 30 juz), pandai membacanya dengan benar dan bagus. Mengidolakan Nabi صلى الله عليه و سلم dan orang-orang yang baik, memiliki cita-cita untuk Dinullah yang mulia …tentu sangat sulit.
Padahal Rasulullah صلى الله عليه و سلم bersabda
خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَ عَلَّمَهُ
“Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur an dan mengajarkannya”.(HR. Bukhari dan At Tirmidzi dari sahabat Ali bin Abi Tholib رضي الله عنه)
Betapa bahagianya hati orang tua yang sholeh, melihat anaknya giat membaca dan menghapal Al-Qur an di samping itu ia juga rajin belajar mengejar prestasi.
Kebaikan di dunia dan akhirat adalah karunia Allah سبحانه و تعالى, dan kebaikan itu Allah jadikan pada Al-Qur an serta orang-orang yang mempelajari dan mengajarkannya.
Rasanya, sebagai orang tua sudah saatnya kita tanamkan pada diri kita dan anak-anak kita sebuah prinsip “Tak bisa hidup tanpa Al-Qur an”.