Friday, May 28, 2010

Perangi Facebook, Pakistan Luncurkan Facebook Muslim 'Millatfacebook'


Islamabad (Voa-Islam.com) - Setelelah terus-menerus menjadi ajang tempat menghujat dan menghina Islam termasuk Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam para profesional muda bidang IT dari Pakistan menciptakan sebuah situs jejaring sosial mirip dengan Facebook bagi umat Islam yang diberi nama millatfacebook.
Orang-orang Pakistan yang marah dengan Facebook atas karikatur penghujatan Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam telah membuat sebuah situs jaringan spin-off yang mereka impikan dapat menghubungkan 1,6 miliar penduduk Muslim diseluruh dunia.

Sekelompok pemuda terdiri dari enam profesional IT dari Lahore, ibukota budaya dan hiburan Pakistan, pada hari Selasa meluncurkan www.millatfacebook.com bagi umat Islam untuk berinteraksi online dan protes terhadap penghujatan.
..Sebuah situs untuk umat Islam oleh umat Islam di mana orang-orang "baik" dari agama-agama lain juga diterima, kata website tersebut memberitahu orang yang tertarik mendaftar..
Usaha swasta tersebut muncul setelah sebuah pengadilan Pakistan memerintahkan untuk menutup Facebook sampai dengan 31 Mei, menyusul pelanggaran yang mendalam atas sebuah halaman "Hari Setiap Orang Menggambar Muhammad' dianggap 'menghina' dan 'melanggar kesucian Nabi. 'Millatfacebook sendiri adalah situs jaringan sosial pertama yang benar-benar berasal dari Pakistan sendiri. Sebuah situs untuk umat Islam oleh umat Islam di mana orang-orang "baik" dari agama-agama lain juga diterima, kata website tersebut memberitahu orang yang tertarik mendaftar.
Dijuluki MFB (Muslim Facebook-Red), setelah julukan Facebook adalah FB, pendirinya mengatakan para profesional yang bekerja di MFB menawarkan fitur serupa dengan Facebook.
Setiap anggota memiliki 'dinding' bagi teman-teman untuk mengomentari. Situs ini menawarkan email, foto, video, chatting dan fasilitas ruang diskusi. Kata Millat dari bahasa Urdu digunakan oleh umat Islam untuk merujuk kepada kaum mereka. Situs tersebut mengklaim telah menarik 4.300 anggota dalam tiga hari terakhir- sebagian besar orang-orang Pakistan berusia 20-an yang berbahasa Inggris. [aa/AFP]

Wednesday, May 26, 2010

Jabar dan Sumbar Jadi Target Kristenisasi Internasional


Dalam Conference of Asian Evangelical Chruch Federation di Jepang, para misionaris wajib menghindari penginjilan verbal

Hidayatullah.com—Mantan misionaris dan aktivis Kristen, Bernard Abdul Jabbar mengungkapkan bahwa wilayah Jawa Barat menjadi program kristenisasi internasional. Dalam dokumen mereka, disebutkan, Sumatera Barat termasuk juga menjadi agenda kristenisasi internasional.

“Penaklukan Provinsi Jawa Barat dan Sumatera Barat merupakan indikator keberhasilan kristenisasi internasional,” jelas Bernard.

Sebagaimana diketahui, kasus-kasus kristenisasi kembali marak di beberapa daerah di Jawa Barat. Dalam waktu berdekatan Bandung dan Bekasi menjadi sasaran para penginjil dalam melakukan misinya.

Seperti diberitakan sebelumnya, di Bandung pada awal April 2010 telah terjadi kristenisasi berkedok pembagian sembako dan rekreasi. Pada kasus tersebut sejumlah warga berhasil masuk perangkap para misionaris.

Lain halnya yang terjadi di Bekasi. Di kota yang berjuluk Kota Patriot ini kristenisasi dilakukan tergolong berani. Dengan berkedok kegiatan karnaval antinarkoba, pada awal Mei 2010 kaum salibis melakukan penodaan simbol Islam di halaman Masjid Agung Al Barkah Bekasi. Di halaman masjid mereka membentuk formasi salib dan sempat membaptis seorang petugas kebersihan.

Maraknya kasus kristenisasi ini membuat Ketua Tim Forum Antisipasi Gerakan Pemurtadan (Fakta) Abu Deedat Syihabuddin geram. Menurutnya, aksi-aksi kristenisasi ini jelas melanggar aturan hukum.

“Kasus ini melanggar kode etik penyiaran agama yang tertulis dalam Keputusan Menag No.70 tahun 1978. Salah satu poin keputusan tersebut adalah penyebaran agama tidak dibenarkan bila ditujukan terhadap orang atau orang-orang yang telah memiliki keyakinan agama lain,” kata Abu Deedat kepada hidayatullah.com.

Abu Deedat melanjutkan, terjadinya kasus kristenisasi yang kerap berkedok kegiatan sosial ini merupakan taktik para misionaris. Hal ini, menurutnya, sesuai dalam Conference of Asian Evangelical Chruch Federation (Konferensi Persekutuan Injili Asia) yang berlangsung di Hotel Narita, Jepang pada 26-30 Mei 2003. Salah satu keputusannya adalah agar para misionaris  menghindari penginjilan verbal (evangelization verbal). [syaf/hidayatullah.com]

Siswa SDN 3 Sukasenang Masih Belajar di Tenda


NURHANDOKO/"PRLM"
NURHANDOKO/"PRLM"
SISWA kelas I dan II SDN 3 Sukasenang, Kecamatan Sindangkasih, Kab. Ciamis, sampai kini masih belajar di tenda darurat.*
 
CIAMIS, (PRLM).- Gempa 7,3 skala Richter sudah lebih dari setengah tahun, namun ternyata sampai saat ini masih ada sebagian siswa SD di tatar Galuh Ciamis terpaksa harus belajar di dalam tenda. Salah satunya dialami siswa kelas I dan II SDN 3 Sukasenang, Kecamatan Sindangkasih, Kab. Ciamis.
Yang memprihatinkan tenda warna putih bantuan dari Dinas Pendidikan (Disdik) pusat itu, saat ini kondisinya sudah rusak. Beberapa bagian sudah berlubang. Untuk mengantisipasi agar tidak ambruk akibat terlampau berat menahan beban, dua bambu dipasang untuk menyangga tenda. Sementara itu pada bagian samping jendela juga sudah sobek, serta bagian lantai juga lembab akibat terpaan air hujan yang masuk ke dalam tenda.
"Teman yang lain sih enak, sementara kami harus belajar di dalam tenda yang panas dan tidak nyaman. Kapan ya bisa belajar di dalam gedung lagi," ungkap Faisal (8) yang dibenarkan Septiani (8) siswa kelas II yang saat itu sedang belajar mata pelajaran agama, Rabu (26/5). Hal tersebut juga dibenarkan rekan lainnya yang berjumlah 25 anak.
Sementara itu Guru Pendidikan Agama Islam ( PAI) Jiji Supriadi hanya bisa terenyuh mendengar celotehan siswanya. Anak-anak, tuturnya, iri melihat kakak kelasnya, kelas III - VI belajar di ruang kelas permanen. Menghadapi keadaan tersebut, dia minta agar muridnya tetap sabar dan lebih fokus untuk belajar.
Meski demikian dia mengakui bahwa belajar di dalam tenda yang kondisinya sudah rusak, mengakibatkan proses belajar mengajar tidak maksimal. Bahkan Jiji juga mengungkapkan adanya penurunan prestasi belajar. "Dengan kondisi seperti ini, terus terang kami juga ikut prihatin, sebab prestasi belajar juga tampaknya mulai menurun. Kami berharap ruang kelas yang rusak dapat segerra kembali dibangun," tuturnya.
Kepala SDN 3 Sukasenang, Edi Sudaryat juga mengungkapkan sudah lama menanti bantuan untuk perbaikkan ruang kelas yang rusak akibat gempa. Selain itu ruang kelas (sebelumnya ruang kelas III) pada hari Senin (25/5) ambruk. Kejadian tersebut juga menyebabkan gudang (sebelumnya perpustakaan) juga rusak berat akibat bagian atapmya ikut terseret atap ruang kelas yang ambruk.
Disebutkan gempa juga mengakibatkan ruang kelas III - VI mengalami kerusakan. Meskipun tidak sampai merusak struktur bangunan, namun beberapa bagian tembok dikhawatirkan ambrol. Untk itu apabila terasa ada getaran, tuturnya, seluruh siswa diminta keluar kelas.
"Saat ini kami hanya punya lima ruang kelas. Tiga diantaranya rusak akibat gempa, satu sudah roboh. Karena terbatasnya ruang kelas, maka siswa kelas I dan II bergilir belajar di tenda. Seminggu kelas satu di tenda, berikutnya kelas II, demikian seterusnya sampai sekarang," tuturnya seraya menambahkan jumlah murid sebanyak 173 siswa.
Sementara itu Ketua Komisi IV DPRD Ciamis Hendra Marcusi disela-sela meninjau SDN 3 Sukasenang, mengatakan sudah terlampau lama siswa belajar di tenda. Komitmen awal, lanjutnya, belajar di tenda merupakan langkah atau tindakan darurat pascagempa. Namun ternyata, sampai saat ini masih ada siswa yang terpaksa belajar di tenda.
"Terus terang kami prihatin dengan kondisi semacam ini. Sudah terlampau lama belajar ditenda, seharusnya siswa sudah belajar di dalam ruang kelas. Kami minta penangananan sekolah ini harus mendapat prioritas," tuturnya menegaskan. (A-101/A-147)***pr

Piala Dunia dan Gerakan Dajjalisme



Kaum Muslim Jerman  menjadi saksi atas  pelecehan terhadap Islam yang dilakukan oleh supporter klub Schalke lewat yel-yel lagu
Oleh : Ruyatna Al-Bantany

Hidayatullah.com--Allah SWT berfirman: “Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.” (Al-Hadid: 20)

Dalam waktu tidak lama lagi ruang publik kita akan disuguhi tontonan akbar seputar perhelatan sepak bola sejagat yang akan meramaikan dan menghiasi layar kaca dirumah kita,  dan bisa dipastikan sebagian dari kita baik sadar atau tidak sadar akan ikut larut dalam ruang imaginasi yang melalaikan.

Piala Dunia 2010 yang sedianya dilaksanakan di Afrika Selatan saat ini memang belum dimulai, namun aroma atmosfernya sudah terasa menyengat diseluruh dunia tak terkecuali di negeri yang mayoritas muslim ini. Para gibol (baca : penggila bola) mungkin saat ini tengah melakukan persiapan atau tepatnya ritual untuk menyambut tamu agung bernama piala dunia ini. Industri media cetak dan elektronik negeri ini pun tak kalah sengit untuk ikut larut  dan berpesta pora dalam balutan epistimologi kapitalisme meraup materi sebesar-besarnya menjelang piala dunia ini.

Paras manis sepakbola memang begitu memikat para penikmat dan maniak bola. Betapa tidak, sepakbola saat ini bukan hanya sebagai olahraga tapi sudah menjadi agama baru buat mereka para pemain kesayangan mereka pun  bak menjadi nabi seketika, seolah alam tidak sadar mereka berteriak memekak telinga “not only as sport but also as religion.” Jelas tidak heran kalau kemudian seorang Johan Cruijjf legendaris sepakbola asal Belanda menyebutkan, “Mereka yang tidak mengerti sepakbola adalah mereka tanpa hati nurani.” Fakta tersebut memang tidak mungkin diulas disini, tapi penulis ingin mengatakan bahwa saat ini sepakbola sekarang sudah bergeser menjadi agama baru bagi para penganutnya.

Dalam Protokol Zionis Versi Rothchild menyebutkan, “Konspirasi akan membakar semangat rakyat hingga ke tingkat histeria. Saat itu rakyat akan menghancurkan apa saja yang kita mau, termasuk hukum dan agama. Kita, bahkan akan mudah menghapus nama Tuhan dan susila dari kehidupan”

Sepakbola, Piala Dunia  dan Sistem Dajjal

Ahmad Thomson dalam bukunya “Sistem Dajjal” menyebutkan bahwa Dajjal akan muncul sebagai individu, sebagai gejala sosial budaya global dan sebagai kekuatan gaib yang tidak tampak. Dan saat ini yang baru muncul adalah fenomena yang terkait dengan tatanan sosial, budaya, politik, pendidikan, ekonomi, hukum dan moralitas yang mengalami kekacauan (chaos) akibat dari kekuatan atau ideologi yang tidak nampak tadi. Sedangkan Dajjal sebagai individu menurut Thomson memang saat ini belum nampak.

Namun yang harus digaris bawahi adalah bahwa dalam sistem Dajjal ini nilai-nilai yang ditawarkannya adalah seperangkat nilai yang paradoks dengan iman dan tauhid, semuanya berbasis syahwat, materi serta berusaha menggiring manusia kepada kekufuran, karena memang worldview dari sistem Dajjal ini adalah kekufuran sejati.

Lalu bagaimana relevansinya gerakan Dajjalisme ini dengan fenomena sepakbola diatas atau katakanlah dengan piala dunia yang sebentar lagi akan membuat gegap gempita setiap sudut bumi dari timur dan barat selatan maupun utara. Sejenak mari kita review kembali ingatan kita akan fenomena kerusakan moral dan sosial akibat gerakan Dajjalisme di lapangan hijau ini baik di tingkat dunia maupun lokal.

Mungkin masih hangat dalam ingatan kita bagaimana fatwa mufti Al-Azhar yang mengharamkan fanatik sepakbola terhadap para supporter mesir ternyata tidak mendapat tanggapan, yang terjadi malah sebaliknya para supporter fanatikus sepakbola dari negeri pyramida itu justru terlibat kerusuhan dengan sesama supporter al-jazair setelah pertandingan prakualifikasi piala dunia  yang dimenangkan aljazair November 2009 lalu, ironis sepakbola rupanya lebih legit ketimbang fatwa sang mufti.

Kerusuhan antar supporter akibat fanatik sepakbola bukan hal yang aneh lagi dalam ingatan kita, Tragedi Heysel, Belgia, pada Piala Champions Eropa  tahun 1985 memakan korban nan memilukan, disusul empat tahun kemudian meletus tragedi  Hillsborough dikota Sheffield pendukung fanatik Liverpool meregang nyawa sia-sia lagi-lagi karena tumbal sepakbola. Kemudian mari kita tengok bumi pertiwi kita ini, fenomena kerusuhan Jakmania, The Viking, Bobotoh atau Bonek, Aremania, Hooligan Mania, ikut mewarnai kerusakan moral dan sosial akibat “agama baru” bernama sepakbola ini.

Kemudian mari  kita jalan-jalan  sejenak ke negara Jerman sana, ummat muslim Jerman  menjadi saksi atas  pelecehan terhadap Islam dan Rasulullah yang dilakukan oleh supporter klub Schalke lewat yel-yel lagu klub mereka, dimana dalam lagu tersebut tersembul bait yang menyebutkan “Muhammad adalah seorang Nabi yang tidak memahami sepakbola, Namun dari semua warna yang ada Nabi memilih warna kebesaran Schalke, biru dan putih,” jelas hal tersebut merupakan penghinaan dan membuat muslim jerman marah..lagi-lagi logika sepak bola sudah menjadi “agama baru” bukan hanya sekedar olahraga bagi para fanatikusnya. Dalam piala dunia nanti entah mana lagi yang akan dijadikan tumbal fanatisme dan  logika “agama baru”  tersebut dan kita pun dipaksa untuk “mengimaninya”

Euforia Piala Dunia dan nasib Ummat  

Agaknya sentilan penuh canda yang cukup menohok dari seorang ustadz, beliau mengatakan bahwa saat piala dunia tengah berlangsung maka dapat dipastikan sebagian umat Islam akan rajin “qiyamulail” setiap malam, kiblatnya adalah televisi dan wiridnya adalah teriakan “Goaalllll…!!! Goaaallll..! atau mungkin wirid lain yang membuatnya lebih khusyu sampai matahari pagi tersenyum kepadanya.

Namun di saat yang sama di belahan bumi Islam disana, Palestina, Iraq, Afghanistan, Patani Thailand dan lainnya tengah berkecamuk mempertahankan akidah dan berlomba-lomba menjemput syahid fi sabilillah demi membeli syurganya Allah dengan tetesan darahnya. Dan kepada mereka yang berjuang melawan kebiadaban tentara Zionis, setiap hari harus berhadapan dengan mortir mematikan yang siap menyalak setiap saat mengantarkan menuju syahid.

Sementara kita, di sini, di tempat yang nyaman ini, masih  terlena dalam buaian Dajjalisme berselimut euphoria semu. Masihkan kita terlena sambik  berteriak  goaaaalllllll…! [www.hidayatullah.com]

Penulis adalah alumni SMUN 1 Jasinga – Bogor

Di Mana Salman Rushdie Sekarang?




Penghinaan terhadap Islam sebenarnya bukan berlangsung tahun-tahun belakangan ini saja. Dua dekade yang lalu, bisa dibilang nama Salman Rushdie telah menjadi salah satu orang yang memeloporinya. Rushdie yang lahir di Bombay, India pada 19 Juni 1947, menulis buku The Satanic Verses tahun 1998.
Sebagian besar umat Islam di dunia yang membaca isi buku itu melihat representasi Rushdie dalam menghujat Nabi Muhammad. Akibatnya buku itu, dilarang di banyak negara dengan komunitas Muslim besar.
Pada Hari Valentine tahun 1989, Radio Teheran mengumumkan fatwa dari Ayatollah Khomeini yang menyatakan bahwa Salman Rushdie harus dieksekusi mati. Khomeini bahkan mengimingi-imingi hadiah kepada siapa pun yang mau memburu Rushdie.
Setelah itu, Rushdie selalu berpindah-pindah dan bersembunyi. Dia disinyalir melakukan ini sampai sepuluh tahun.
Para ahli di Barat banyak mengatakan bahwa The Satanic Verses adalah buku terbaik yang ditulis oleh Rushdie. Ia pun dianugerahi gelar bangsawan oleh pemerintah Inggris di tahun 2007.

Menurut wisegeek, sekarang ini Salman Rushdie membagi waktunya antara New York dan Inggris. Dia menyatakan bahwa dia merasa lebih aman di New York daripada di tempat lain. Rushdie telah menulis 14 novel. (sa/wg/wkpd)eramuslim

Awas, Permurtadan Marak di Bandung


Korban diberi imbalan uang dan beras, serta diminta membaca Surat Al Baqarah ayat 138 dahulu
Hidayatullah.com—Upaya kaum salibis untuk memurtadkan kaum muslimin tampaknya tak kenal menyerah.Kali ini menimpa beberapa warga di Babakan Ciparay Kota Bandung. Salah seorang korban adalah Melati (22, bukan nama sebenarnya).

Kepada hidayatullah.com (25/5), ibu satu anak ini bercerita, sekitar awal April 2010 lalu ia didatangi seorang temannya yang membawa kabar gembira akan ada pembagian beras dan uang secara gratis.Namun syaratnya harus ikut tamasya ke sebuah tempat  yang letaknya di daerah Bandung Selatan.

Tanggal yang dijanjikan pun tiba, mereka yang berangkat dalam rombongan ini ada delapan orang yang kesemuanya perempuan dengan usia antara 16  hingga 50 tahun. Dalam perjalanan mereka nampak sangat bahagia karena akan menikmati fasilitas tempat wisata yang belum mereka rasakan sebelumnya.

 “Waktu itu kita tidak ada perasaan curiga  apa-apa karena yang mengajak teman sendiri,” katanya.

Sesampai di tempat tujuan, rombongan ini disambut beberapa orang lelaki paruh baya. Salah satunya seorang lelaki dengan pakaian ala seorang kiai atau ustadz. Satu per satu peserta rombongan tersebut ditanya namanya. Mereka pun mendapat ”ceramah” persamaan Islam dan Kristen versi ”ustadz” tersebut. Tak lupa mereka disuruh membaca Al Qur’an dengan mengambil surat Al Baqarah ayat 138 sebagai surat dan ayat pilihan.

Kepada mereka dijelaskan bahwa Islam (Al Quran) dan Kristen (Injil) tidak ada perbedaan karena sama-sama berbicara tentang celupan (shibghah). Sehingga akhirnya mereka pun diminta untuk mau dicelupkan.

”Waktu itu kepala kita dicelupkan dalam kolam air dan tangan kita berpegangan pada tangannya.Sambil dicelupkan kita di suruh mengucapkan, ”Demi Yesus”,” ingat Melati.

Selesai prosesi itu mereka di minta mengenakan jubah hitam, kemudian jubah tersebut segera dilepaskan kembali. Berikutnya mereka diajak makan-makan dan menjelang pulang masing-masing dari mereka mendapat 5 kilo gram beras dan uang Rp 50.000.

Hal sama juga dialami Bunga (bukan nama sebenarnya). Gadis yang masih berusia 16 tahun ini baru ikut ”tamasya” Jumat (21/5) lalu. Dalam rombongan ini ada sepuluh orang. Kali ini tempat yang dituju di daerah Bandung Utara.

Ia pun mengiyakan apa yang dialami Melati sebelumnya. Namun Bunga menambahkan, selama prosesi pencelupan tersebut mereka diiringi musik dengan para pemainnya mengenakan busana gamis layaknya para pelantun nasyid. Namun bedanya lagu yang dibawakan berisi pujian.

Sementara Hendra Wijaya (48), tokoh masyarakat Babakan Ciparay, saat dikonfirmasi hidayatullah.com membenarkan kejadian tersebut. Hendra pun mengakui, salah seorang dari korban pembaptisan tersebut anaknya sendiri.

”Awalnya saya tidak tahu jika pemberian beras dan uang tersebut harus dengan prosesi seperti itu. Baru setelah kita desak, anak-anak tersebut mengaku. Akhirnya saya berkesimpulan anak-anak ini telah dibaptis atau dimurtadkan,” aku Hendra.

Merasa anaknya telah dibaptis, meski menurut pengakuan anaknya dan teman-temannya dilakukan dengan pura-pura, Hendra ingin agar anak-anak kembali membaca dua kalimat syahadat.

Maka keesokan harinya (22/5) Hendra mengumpulkan para korban tersebut di mushala dekat rumahnya.Tujuannya agar mereka beristighfar dan kembali bersyahadat dengan disaksikan beberapa warga sekitar.

”Ternyata setelah acara syahadat tersebut, ada lagi yang datang sekitar tujuh orang mengaku telah dibaptis.Jadi saya menduga korbannya lebih dari dua puluh orang,” kata Hendra.

Kejadian tersebut dibenarkan Hari Nugraha (40) dari Komite Peduli Umat Islam Bandung (KPUB).Namun ia menyayangkan korban tidak segara melaporkan ke pihaknya.

”Padahal kejadiannya sudah tiga kali dengan jeda satu bulan.Itu berarti sudah hampir tiga bulan yang lalu,”kata Hari saat dimintai keterangan.

Untuk itu pihaknya akan terus mencari bukti-bukti yang lain.Jika semua bukti yang diperlukan sudah cukup, KPUB akan mengajukan kepada pihak berwajib.

”Aduan yang akan kita sangkakan adalah penipuan dan penodaan agama,” jelasnya.

Menurut pengamatan hidayatullah.com, warga sekitar korban pemurtadan tersebut sangat rawan terhadap usaha pendangkalan akidah dengan modus bantuan ekonomi, mengingat warga tersebut tinggal di kawasan kumuh dengan mata pencaharian tidak menentu.

”Sebenarnya kami (dari KPUB) juga sudah melakukan pembinaan rutin terhadap warga di sini.Kami merasa kecolongan dengan kejadian ini.Namun yang lebih mengagetkan kami, ternyata peserta pembaptisan tersebut bukan hanya warga di sini saja,” imbuh Hari prihatin.

Hari menduga, korban diperkirakan lebih banyak dari perkiraan semula. Untuk itu pihaknya akan segera mendata siapa saja dan dari mana saja mereka berasal. Dari modus dan tempat pembaptisannya, dirinya menduga pelakunya orang lama.

”Kita akan mencocokan bukti-bukti yang sudah kita miliki sebelumnya,apakah ini ada kaitannya atau tidak,” jelas Hari. [man/hidayatullah.com]

Astagfirullah...Ada Kabar Pasangan Lesbian Menikah Secara Islam



REPUBLIKA.CO.ID,15 Mei lalu, berlangsung pernikahan antara dua perempuan di Surabaya. Pernikahan secara Islam antara pasangan lesbian itu dihadiri seorang ulama. Kepada situs Gaya Nusantara, sang pemuka agama moderat itu menyatakan dirinya hanya memfasilitasi saja.

Menurut Dr. Dede Oetomo, pengamat masalah GLBT, Gay Lesbian Biseksual dan Transgender,  perkembangan ini menunjukkan bahwa generasi lesbian dan gay sekarang menilai ingin menikah.

Dua orang beragama Islam, berkonsultasi dengan ulama progresif. "Menurut studi ulama itu, sebetulnya dua orang menikah tidak perlu ada otoritas yang meresmikannya. Cukup dua orang yang menyatakan janjinya untuk menikah. Pernikahan agama ini menurut ulama itu sah."  Walau demikian disadari bahwa menurut undang-undang itu tidak sah.

Tren Baru
Secara sosiologis perkawinan ini menunjukkan bahwa generasi lesbian dan gay sekarang ini yang usianya 20-an tahun, berbeda dengan generasi tua, merasa ingin menikah. Gayanusantara pernah dua kali melakukan upacara pernikahan sekuler. Tanpa ada upacara agama, hanya ucapan janji dan kemudian mereka meminta sertifikat dari GAYaNusantara.

Dede menilai bahwa perkembangan ini menunjukkan tren menginginkan ikatan pernikahan itu diresmikan. Yang pertama adalah sekuler bukan agama, kalau yang ini tampaknya memang mencari jalur agama. Dan akhirnya mereka menemukan imam muda ini, walaupun ia tidak berani terbuka.

"Dia tidak berani menyatakan secara terbuka, karena kuatir posisinya akan diserang," kata Dede. Dari kalangan pengantin sendiri sudah terbiasa dengan tanggapan negatif dari masyarakat luas. Menurut Dede Oetomo, pemikiran kalangan minoritasnya adalah 'masa depan' dan pihak pengkritisi adalah 'masa lampau.'

Secara umum Dede Oetomo melihat peningkatan permintaan dari publik lesbian dan publik gay yang tidak bisa ditolak. Mereka sadar untuk mempublikasikan berita ini dengan hati-hati, tidak membuka nama kedua pengantin dan juga ulama yang menjadi saksinya.

Tanpa Wali

Mengenai kewalian yang dibutuhkan dalam pernikahan Islam, Dede Oetomo menyandarkan penjelasan dari ulama terkait yang mengatakan bahwa tidak semua mazhab mewajibkan adanya wali. Selanjutnya ia menolak memberikan penjelasan lebih jauh. "Karena sejarah pernikahan islam tidak sesederhana seperti yang kita ketahui sekarang. Di kalangan Sunni di mazhab Syafei."

Menurut Dede, pernikahan ini adalah kelanjutan dari tren-tren feminisme Islam di Indonesia. Dibarengi dengan perkembangan Islam liberal. "Sekarang teman-teman gay, lesbian dan waria juga ikut dan menafsirkan ulang agama mereka. Apalagi di Islam tidak memiliki pengontrol doktrin seperti Vatikan."

Menjawab pertanyaan mengenai kemungkinan ada pihak yang mempermasalahkan dua wanita yang ingin menikah, maka pemerhati masalah gay dan lesbian itu menyandarkan pada undang-undang dasar yang menjamin semua orang untuk membentuk keluarga. "Jadi ini hak-hak asasi manusia. Kalau itu tidak bisa berarti haknya warga negara belum dijamin." K edepannya pihaknya akan memperjuangkan perubahan undang-undang perkawinan.
republika

Tuesday, May 25, 2010

Kemenangan Anas, Kekalahan SBY

Anas-SBY
(foto: anung/presidensby.info)
INILAH.COM, Jakarta - Kemenangan Anas Urbaningrum yang terkesan tanpa restu Cikeas menandai keinginan mayoritas peserta kongres menjadikan Partai Demokrat sebagai partai modern. Sekaligus wujud kekalahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Dalam kompetisi meraih kursi utama Demokrat itu di arena Kongres II di Bandung akhir pekan lalu itu, Anas unggul secara meyakinkan setelah bersaing dengan Marzuki Alie dan Andi Mallarangeng dalam dua putaran pemungutan suara.
“Kekalahan Andi karena sikap netral SBY selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Berulang kali, SBY meminta peserta kongres untuk memilih sesuai hati nurani,” ujar Asri Aldila Putri, analis Uvolution Indonesia, sebuah lembaga yang mengkhususkan diri dalam konsultansi komunikasi, di Jakarta, Selasa (25/5).
Menurut Asri, sikap mencari aman yang ditunjukkan SBY dalam Kongress II kemarin terbukti merugikan Andi. Pasalnya, klaim dukungan Cikeas terhadap Andi tidak terkonfirmasi bagi peserta kongres. Itu pula sebabnya, politik pencitraan secara eksesif yang direpresentasikan Andi tidak efektif dan mengalami kekalahan telak sejak dari babak pertama.
Kekalahan juga menegaskan bahwa penggunaan politik pencitraan yang keliru ternyata dapat menjadi blunder politik yang fatal. Sikap SBY itu, lanjut Asri, justru menguntungkan kandidat pesaing Andi dalam merebut suara DPD dan DPC. “Inilah gambaran kekalahan Cikeas karena memberi dukungan setengah hati,” tegas Asri.
Seharusnya, Cikeas tidak perlu ragu memberikan dukungan penuh kepada Andi. Sebagai partai politik muda yang masih merangkak, Partai Demokrat membutuhkan bimbingan dari orang yang dituakannya, yang tak lain adalah SBY.
Sebagai pendiri sekaligus tokoh sentral partai, wajar saja bila SBY memberi arahan kepada anggota dan kadernya tentang siapa yang pantas untuk memimpin Partai Demokrat lima tahun ke depan.
Kekalahan Andi memang cukup mengejutkan. Andi bisa dikatakan percaya diri berlebihan dengan dukungan Cikeas. Seolah restu SBY, walaupun secara implisit, akan sangat efektif setelah putra SBY, Edi Baskoro (Ibas) ditunjuk sebagai Sekjen untuk mendampinginya.
“Pencitraan yang dilakukan Andi tersebut hanya menimbulkan perlawanan akar rumput. DPD dan DPC Partai Demokrat justru diam-diam semangat untuk melawan Andi dari bawah,” jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, kekalahan Andi sejak putaran pertama menegaskan bahwa Partai Demokrat semakin independen. Secara figur, Anas yang merupakan mantan Ketua PB HMI, tidak diinginkan Cikeas karena dianggap terlalu hijau.
Kedekatannya dengan Akbar Tanjung pun dianggap tak menguntungkan SBY. “Jadi, jelas bahwa pilihan arus bawah menjadi motor kemenangan Anas dalam merebut posisi Ketua Umum Partai Demokrat,” ujar Asri.
Bagi Asri, sepak terjang Anas dalam politik praktis Indonesia belum memiliki jam terbang yang gemilang. Sebagaimana diketahui, satu semester pertama pemerintahan SBY-Boediono nyaris kekuatan Partai Demokrat di parlemen tak bekerja maksimal. Kinerja Anas sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat selama ini belum memuaskan dan selalu kalah dalam manuver politik di parlemen.
Selama ini manuver politik Partai Demokrat selalu kalah gesit. Misalnya saja Fraksi Partai Demokrat yang keteteran saat menghadapi Pansus Bank Century. “Contoh lainnya adalah kekalahan Partai Demokrat dalam pertarungan calon Deputi Gubernur BI di Komisi XI baru-baru ini,” katanya.
Di sisi lain, dalam pemilihan ketua umum partai kemarin, terlihat bahwa pengaruh SBY sudah tidak kuat lagi. Pengurus-pengurus di tingkat cabang sadar di 2014 SBY tidak bisa lagi dicalonkan pada pemilihan presiden mendatang. SBY juga tidak bisa lagi menjadi daya tarik bagi Partai Demokrat untuk menang dalam pemilu.
Asri juga menjelaskan, SBY seharusnya belajar dari Lee Kuan Yew. Meskipun kuatnya pengaruh Lee Kuan Yew mengakibatkan Singapura bukanlah sebuah negara yang ideal bila dilihat dari sisi demokratisasi. Namun pamor kepemimpinannya masih sangat kuat. Siapa yang menjadi Perdana Menteri (PM) dan Presiden Singapura harus mendapatkan "restu" dari Lee Kuan Yew.
SBY memang bukan Lee Kuan Yew dan mungkin kurang tepat untuk mencari Goh Chok Tong sebagai perantara atau “pelaksana tugas sementara”. Sebab Goh ternyata menduduki kursi PM 14 tahun dan membiarkan Lee Hsien Loong, putra mahkota pendiri Singapura itu menunggu. Namun pada akhirnya Hsien Loong menggantikan Goh Chok Tong dan meneruskan warisan ayahnya.
“Dua putra mahkota SBY, Agus dan Ibas masih terlalu junior untuk diorbitkan jadi presiden. Kalaupun Anas mau jadi Goh Chok Tong, ia belum tentu bisa menghadapi terpaan dan tantangan dari oposisi,” tutur Asri.
Kemenangan Anas tanpa restu Cikeas pun menandai keinginan mayoritas peserta kongres untuk menjadikan Partai Demokrat sebagai partai modern, dalam arti lepas dari pengaruh SBY.
Karena itu, mereka mendukung Anas yang menjanjikan Partai Demokrat sebagai partai melembaga, bukan milik individu. SBY terbukti tidak mampu merangkul Anas. SBY merupakan masa lalu bagi Demokrat. [mdr] inilah.com

"Utang Bertambah Karena Indonesia Makin Kaya"

JAKARTA (Berita SuaraMedia) - Pemerintah menolak, kalau disebut terus menumpuk utang. Meski diakui, ada penambahan utang sampai Rp 400 triliun lebih selama kurun waktu lima tahun belakangan, tapi itu bukan karena tidak ada alasan.

Menurut Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, Rahmat Waluyanto, pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan sudah melakukan pengelolaan utang dengan sangat baik.

Kenapa utang bertambah? Pertama, kata dia, karena secara nominal defisit Indonesia naik juga akibat dipengaruhi PDB (produk domestik bruto) yang semakin naik karena Indonesia terus tumbuh. "Indonesia makin kaya," kata Rahmat.

Tentunya, saat dibandingkan tahun 2001 ketika utang RI mencapai Rp 1.273 triliun dengan PDB Rp 1.646 triliun, tidak akan sebanding kalau dibanding utang RI pada 2010 Februari yang mencapai Rp 1.619 triliun dengan PDB Rp 5.981 triliun.

"Rasionya sudah turun drastis dari 77 persen pada 2001, lalu 47 persen pada 2005 dan menjadi hanya 28 persen pada 2009," kata Rahmat di Kementerian Keuangan. Apalagi pada saat ini, pe April 2010 lalu tercatat hanya sekitar 26 persen.

Kedua, Rahmat menuturkan, karena pemerintah saat ini harus membayari utang jatuh tempo yang dibuat pada masa lalu.
Ia juga membantah pengelolaan utang tidak efisien. Menurut Rahmat, tambahan utang dengan defisit, sudah menjadi kesepakatan pemerintah dengan anggota dewan.

Bahkan, tak hanya dari sisi pengelolaan yang baik, dalam UU sendiri yakni UU no 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara telah disebut pembatasan angka defisit. Defisit yang menyebabkan utang ini secara nasional dan daerah hanya boleh dibatasi kurang dari tiga persen PDB.

"Jadi, dengan demikian tambahan utang untuk pembiayaan defisit juga dibatasi," katanya.

Bukti pengelolaan yang baik itu adalah, lembaga peringkat internasional telah menaikkan peringkat utang Indonesia hingga tinggal satu level di bawah investment grade.
Selain itu, audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga menyebutkan bahwa dalam pengelolaan utang, pemerintah mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian.

"Kalau yield (imbal hasil) dikatakan mahal, itu karena bukan pemerintah yang menentukan tapi bisa berubah setiap saat. Antara lain, dipengaruhi oleh sentimen pasar," katanya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Agus Martowardojo diminta melepaskan ketergantungan Indonesia pada utang. Jika tidak, utang Indonesia akan semakin besar di masa mendatang. Demikian permintaan pengamat ekonomi Hendri Saparini, baru-baru ini.

Menurut Hendri, pemerintah juga harus mengubah pola berpikir soal utang. Pembayaran utang yang menggunakan anggaran idealnya bisa digunakan untuk kesejahteraan rakyat.

Agus Martowardojo mengaku punya beban yang cukup berat soal utang negara. Terlebih utang Indonesia kini jumlahnya lebih dari Rp 1.500 triliun.

Dalam lima tahun terakhir, Indonesia terus menambah utang dalam negeri dalam jumlah besar. Pada 2005 tercatat, total utang negara mencapai Rp 1.313 triliun. Namun, dalam waktu lima tahun, utang tersebut naik Rp 275 triliun menjadi Rp 1.558 triliun.

Sementara itu, rupiah diperkirakan masih mengalami penurunan di bawah level Rp9.400 per USD apabila Bank Indonesia (BI) selaku bank sentral tidak menjaga rupiah.

Beberapa waktu belakangan ini, seperti diketahui, baik rupiah maupun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terkena imbas dari pasar valuta asing akibat tekanan krisis utang Yunani diperkirakan masih akan merosot tajam.

Hal tersebut dikatakan pengamat valuta asing Farial Anwar , di Jakarta Rabu (26/5/2010). Menurutnya, apa yang terjadi di dalam negeri saling berkaitan dengan situasi pasar global.

"Apalagi pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah drastis, tentu menambah penyebab semakin turunnya rupiah. Rupiah diperkirakan akan melemah pada range Rp9.375-Rp9.380 per USD," jelasnya.

Diketahui, Rupiah pada penutupan perdagangan kemarin, ditutup ke posisi Rp9.335 per USD atau sedikit menguat akibat adanya intervensi BI untuk menahan dampak krisis Eropa dari pembukaan pada pagi hari di kisaran Rp9.377,5 per USD. Sedangkan pada yahoofinance, rupiah ditutup melemah ke posisi Rp9.398 per USD. (fn/vs/lp/ok) www.suaramedia.com

Dibalik Pengusiran Diplomat Israel oleh Pemerintah Australia

Ada cerita dibalik keputusan pemerintah Australia untuk mengusir seorang diplomat Israel yang bertugas di kedutaan besar Israel di Negeri Kanguru itu. Keputusan pengusiran itu, tidak lepas dari keberhasilan Kepala Intelijen Australia, David Irvine dalam mengungkap keterlibatan Israel dalam pemalsuan paspor warga negaranya dalam kasus pembunuhan petinggi Hamas, Mahmud Al-Mabhouh di Dubai bulan Januari lalu.
Untuk menyelidiki dugaan pemalsuan paspor itu, Australia mengirimkan tim investigasinya dari kepolisian ke Israel. Tapi tim ini gagal mendapatkan bukti-bukti langsung terkait dugaan tersebut. Tidak puas dengan laporan tim investigasi polisi pada bulan April kemarin, Irvine sebagai pimpinan Organisasi Keamanan dan Intelijen Australia, memutuskan untuk berangkat ke Israel. Keberangkatannya pada bulan Mei dilakukan secara diam-diam.
Hasil kunjungan Irvine ke Tel Aviv tertuang dalam laporan tertanggal 19 Mei kemarin yang menyimpulkan bahwa empat warga negara Australia yang paspornya dipalsukan tidak terlibat dalam pembunuhan Al-Mabhuh, tapi mereka adalah korban kejahatan pencurian identitas.
Laporan Irvine juga menegaskan bahwa modus pencurian identitas warga negara Australia sangat profesional dan hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang memiliki kemampuan tingkat tinggi dalam lembaga intelijen sebuah pemerintah. Kesimpulan ini mengarah pada agen-agen intelijen Israel sebagai pelakunya.
Hasil penyelidikan Irvine membuat jajaran menteri keamanan Australia tak punya pilihan lain selain menyetujui rekomendasi Menteri Luar Negeri Stephen Smith untuk mengusir perwakilan Mossad---badan intelijen luar negeri Israel---yang bertugas di kedutaan besar Israel di Australia. Lalu, pada hari Senin kemarin, Kementerian Luar Negeri Australia juga menyatakan akan mengusir seorang diplomat Israel di Canberra terkait hasil penyelidikan pencurian identitas warga negara Australia.
Australia menyatakan, kasus pencurian ini hanya akan mengganggu hubungan Australia-Israel dalam hal kerjasama pertahanan dan pertukaran informasi intelijen yang selama ini terjalin dan perlu dibangun kembali rasa saling percaya antara kedua negara. Meski demikian, Negeri Kanguru ini menegaskan, kasus pencurian yang melibatkan Israel ini tidak akan mengubah sikap Australia atas konflik Israel-Palestna, dengan kata lain Australia tetap komitmen untuk memberikan dukungan pada Israel di level internasional. (ln/prtv)eramuslim

MUI Mengutuk Keras Permainan Poker Di Facebook

Quantcast

texas-holdem-pokerTanggerang Selatan – Majelis Ulama Indonesia cabang Kota Tangerang Selatan mengutuk keras permainan Poker di Facebook. Pasalnya permainan tersebut sering digunakan untuk bermain judi secara terselubung. Hal ini dikatakan Sekretaris MUI, Abdul Rojak kepada Klikp21.com melalui sambungan telepon, Selasa (15/9/2009). Abdul Rojak meminta kepada MUI Pusat untuk mengeluarkan fatwa haram untuk permainan judi Poker di Facebook. Ia menambahkan jika hal tersebut tidak dilakukan maka sama saja melegalkan perbuatan pidana dikalangan generasi muda.
“Kami dari MUI Tangersang Selatan, mendesak MUI Pusat untuk mengeluarkan fatwa haram untuk permaianan judi Poker di dunia maya,” kata Abdul Rojak.
Abdul Rojak juga mengajak seluruh elemen masyarakat di Tangerang Selatan khususnya untuk melawan segala jenis judi terselubung termasuk Poker.
Sebelumnya diberitakan permainan poker yang difasilitasi Facebook sedang digemari oleh seluruh kalangan masyarakat. Namun sayangnya permainan simulator dari judi ini benar-benar dijadikan permainan judi yang sesungguhnya.(Ron)
Dikutip facebookinfo dari klip21.com
http://facebookinfo.wordpress.com/2009/11/10/mui-mengutuk-keras-permainan-poker-di-facebook/

Abbas Tegaskan Tak Akan Pernah Ada Perjuangan Bersenjata Melawan Israel


Mahmoud Abbas, mantan presiden Otoritas Palestina, mengatakan kepada stasiun radio France 24 stasiun bahwa ia tidak akan pernah menyerukan perjuangan bersenjata, bahkan jika negosiasi saat ini dengan otoritas pendudukan Israel (IOA) menemui kegagalan lagi alias tidak membawa hasil apapun.
Dia mengatakan kepada stasiun radio tersebut bahwa Liga Arab sudah membahas kemungkinan akan gagalnya negosiasi dan memutuskan untuk pergi ke Dewan Keamanan PBB.
Abbas juga mengatakan bahwa ia menyetujui adanya kekuatan "ketiga" di sepanjang perbatasan dengan Israel, setelah menyimpulkan perjanjian perdamaian dengan itu. Ia menambahkan bahwa pasukan itu akan melindungi Palestina dan meredakan kekhawatiran keamanan Israel.
Pernyataan Abbas ini jelas membuat banyak pihak mengerutkan dahi dan semakin yakin akan posisi Abbas dalam perjuangan Palestina yang diduduki (baca: Israel). (sa/pic) eramuslim

Ada-ada Saja, Doa “Piala Dunia” dari Uskup Inggris

Demam Piala Dunia sampai-sampai harus membuat seorang Uskup di Inggris membuat “doa khusus”. Doa hanya untuk urusan dunia

Hidayatullah.com--Seorang Uskup di Inggris membuat serangkaian doa khusus untuk Piala Dunia, karena menurutnya setiap orang akan terpengaruh olah turnamen sepak bola itu.

Uskup Croydon, Nick Baines, menyusun doa untuk para pendukung bola dan juga bagi mereka yang sama sekali tidak tertarik pada Piala Dunia.

Baines, dari gereja Anglikan Inggris, mengatakan, setiap orang akan terpengaruh dengan Piala Dunia sehingga ia membuat doa yang cocok untuk semua kalangan.

Doa pertama adalah untuk siapa pun yang bermain dan terlibat dalam turnamen di Afrika Selatan: "agar mendapatkan bimbingan, dan dilindungi Tuhan."

Doa kedua Baines -yang merupakan pendukung Liverpool- diperuntukkan bagi tuan rumah Afrika Selatan dan semua yang bertolak ke negara itu untuk bergabung dengan turnamen.

Lantunan doa terakhir adalah untuk mereka yang mungkin tidak menonton, namun mungkin perlu memberikan dukungan moral bagi keluarga dan rekan-rekan dalam beberapa minggu ke depan atau mungkin hiburan bila tim yang mereka dukung kalah.

"Lebih dari setengah penduduk meluangkan waktu untuk berdoa dan setiap orang akan terpengaruh Piala Dunia, sehingga perlu untuk menyusun doa bagi mereka yang ingin menggunakannya," kata Baines.

Dukungan Moral


"Turnamen ini bukan hanya tentang sepak bola, namun tentang dunia yang merayakan bersama dengan rakyat Afrika Selatan."

Dalam Piala Dunia-Piala Dunia sebelumnya ada doa agar David Beckham segera sembuh dari cedera kaki dan juga doa untuk bintang bola lain seperti Ronaldo dan Rivaldo.

Nick Baines --yang diangkat sebagai Uskup Croydon tahun 2003—mengatakan, ia menulis doa-doa itu untuk digunakan secara pribadi dan juga untuk kebaktian di gereja-gereja. [bbc/hidayatullah.com]

Viva Palestina, Lifeline for Gaza, atau Freedom Flotilla?

Selain melakukan penggalangan dana, Viva Palestina juga melakukan aksi menentang penjajahan Israel dan pembelaan Palestina

Sahabat Al-Aqsa & Hidayatullah.com—Sebagian pembaca menanyakan, sebenarnya nama kafilah kapal kemanusiaan ke Gaza ini yang benar apa sih? Viva Palestina, Lifeline for Gaza, atau Freedom Flotilla?

Jawabannya, ketiga nama itu memang dipakai semuanya. Viva Palestina adalah sebuah gerakan masyarakat yang mengkampanyekan kemerdekaan Palestina. Gerakan ini bersifat cair, tidak ada organisasi formal yang berkekuatan hukum. Kampanye dimulai awal tahun 2008 dengan nama lain Free Gaza Movement oleh beberapa lembaga swadaya masyarakat di bidang hak asasi manusia dan bantuan kemanusiaan di Inggris, Amerika Serikat, Turki, dan lain-lain.

Selain melakukan kampanye menyebarkan informasi dan menggalang dana, gerakan yang kemudian memakai tema Viva Palestina juga melakukan aksi yang menentang secara langsung penjajah Israel dengan melakukan unjuk rasa dan pembelaan terhadap hak-hak rakyat Palestina. Puncaknya pada Agustus 2008 gerakan ini berhasil memasukkan kapal kecil bernama Free Gaza mengantar obat-obatan ke Gaza. Nakhoda kapal berawak 58 orang itu bernama Ken O’Kefee asal Inggris.

Di Malaysia ada Viva Palestina Foundation yang berbadan hukum, tetapi tidak terlalu mengambil peran aktif dalam kafilah kapal kemanusiaan kali ini.

Lifeline for Gaza pertama kali digunakan sebagai tema gerakan Viva Palestina sejak pertengahan 2008, ketika sejumlah kapal berukuran kecil berangkat dari Irlandia menerobos embargo militer Israel di Laut Tengah. Di antaranya kapal Dignity dan Liberty yang ditumpangi Yvone Ridley, wartawan Inggris yang masuk Islam setelah bebas dari tawanan Taliban di Afghanistan, dan Lord Ahmed of Rotheram, anggota parlemen Inggris.

Aksi besar lainnya adalah pada bulan Desember 2009 sampai Januari 2010, konvoi sekitar 150 mobil dari London ke Gaza, berpenumpang 500 orang, melewati negara-negara Eropa yang berujung di Bulgaria, Turki, lalu ke Syria, Yordania. Karena dilarang masuk lewat Aqabah, maka mereka melakukan reroute, kembali berputar ke Syria dan mengangkut semua kendaraan dengan kapal feri, dari pelabuhan Lazakiya, Syria, ke pelabuhan ‘Arisy, Mesir, yang lokasinya berdekatan dengan perbatasan Rafah-Gaza.

Setelah meninggalkan barang bantuan di Gaza, konvoi itu juga meninggalkan seluruh jenis kendaraan yang mereka bawa, termasuk dua truk kontainer, beberapa ambulan dan mobil jenis van sebagai wakaf kepada rakyat Gaza. Mereka diharuskan oleh pemerintah Mesir keluar dan kembali ke bandara Kairo sesudah 2x24 jam berada di Gaza.

Sedangkan Freedom Flotilla adalah sebutan bagi armada kapal kemanusiaan yang sekarang sedang menuju Gaza. Dalam bahasa Indonesia Freedom Flotilla bisa diartikan Bahtera Kemerdekaan.

Dalam Freedom Flotilla inilah untuk pertama kalinya, sejak penyerangan Israel atas Gaza awal 2009 lalu, delegasi Indonesia ikut ambil bagian menembus embargo militer; KISPA, MER-C, dan Sahabat Al-Aqsa, mewakili ratusan juta rakyat Indonesia. Dari Sahabat Al-Aqsa ikut serta Dzikrullah dan Santi Soekanto, keduanya berprofesi wartawan sekaligus pendiri Sahabat Al-Aqsa. [DP, SA, SF/hidayatullah.com]

Gara-gara Kontes Gambar Nabi Muhammad, Din Ajak Umat Boikot Facebook


JAKARTA (voa-islam.com) – Para musuh Islam semakin kurang ajar dalam menghina Nabi Muhammad. Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengajak umat Islam memboikot Facebook yang telah memuat kontes menggambar Nabi Muhammad. Ia pun memberikan teladan kepada umat dengan menutup tiga akunnya di Facebook setelah Facebook memuat kontes menggambar Nabi Muhammad.

Menurutnya, gerakan boikot ini lebih tepat daripada sikap reaksioner. Karena itu, Din mengimbau kepada umat Islam untuk tidak  bersikap reaksioner, karena tidak akan menyelesaikan masalah.

"Saya kira itu orang gila yang sengaja memprovokasi umat Islam dan itu akan terus-menerus  terjadi. Maka umat Islam nggak usahlah bersikap reaksioner apalagi melampaui batas," kata Din.

Hal itu disampaikan dia usai bertemu dengan Wakil Presiden Boediono untuk menyampaikan undangan menutup Muktamar Satu Abad Muhammadiyah 3-8 Juli 2010 mendatang di Kantor  Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (25/5/2010).
...cara terbaik dalam menanggapi kontes menggambar Nabi Muhammad itu adalah memboikot Facebook dengan menutup akun Facebook oleh umat Islam...
Imbauan Din itu untuk menanggapi adanya kontes 'Everybody Draw Mohammed Day' di situs  pertemanan Facebook yang panen protes beberapa waktu lalu. Permasalahan tersebut kini sudah sedikit mereda.

"Hal-hal kayak begitu akan terus terjadi, sengaja untuk membangkit-bangkitkan emosi umat Islam. Umat Islam tidak usah bereaksi berlebihan. Diprotes juga mereka akan ketawa-ketawa saja  mereka nanti," lanjut Din.

Menurut Din, cara terbaik dalam menanggapi kontes menggambar Nabi Muhammad itu adalah memboikot Facebook dengan menutup akun Facebook oleh umat Islam. Karena itu, Din memberi contoh dengan menutup sekaligus tiga akun Facebook-nya sejak publikasi lomba itu mencuat.

"Karena itu di Facebook, ya, berhenti saja punya Facebook. Saya kebetulan punya 3 akun langsung saja saya tutup," jelas Din.
...Dengan menutup akun Facebook, pengelola situs tersebut akan menderita kerugian, sehingga berpikir untuk tidak memuat konten-konten berbau SARA lagi...
Dengan menutup akun Facebook, pengelola situs tersebut akan menderita kerugian, sehingga berpikir untuk tidak memuat konten-konten berbau SARA lagi.

"Kalau itu lewat sarana seperti Facebook, ya, nggak usah berlangganan. Biar Facebook-nya rugi. Karena begitu saya tutup Facebook mengundang terus itu kapan bisa kembali," tutup Din. [taz/dtk]

Monday, May 24, 2010

Hamas dan Jihad Islam Boikot Pemilu di Tepi Barat



Gerakan Hamas menegaskan bahwa mereka secara resmi memboikot pemilihan kota di Tepi Barat yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 17 Juli mendatang dan mengatakan bahwa pemilihan ini akan memperdalam perpecahan antar rakyat Palestina dan lebih bersifat melayani pendudukan Israel.
Dalam siaran pers pada hari Senin (24/5), Hamas memastikan mereka tidak akan berpartisipasi dalam pemilihan ini, dan lebih sepakat pemilihan tersebut berlangsung setelah tercapainya rekonsiliasi nasional.
"Pemilihan ini dirancang khusus untuk faksi Fatah dan kelompok Oslo dan akan diselenggarakan di bawah pengawasan pemerintah yang tidak konstitusional yang membatalkan hasil pemilihan kota sebelumnya ketika beberapa dewan kota dterpilih dan menggantinya dengan dewan yang diangkat yang kesemuanya berafiliasi dengan Fatah, "kata Hamas.
Ia menambahkan bahwa pemilihan ini juga akan diadakan di bawah pengawasan aparat keamanan yang sampai saat ini masih gigih melakukan penangkapan bermotif politik yang berasal dari kebijakan Fatah terhadap semua penentang mereka.
Pada bagian lain, Gerakan Jihad Islam juga mengatakan tidak akan ambil bagian dalam pemilihan kota dan menekankan penolakan mereka terhadap pemilihan ini tanpa adanya sebuah konsensus nasional.
Gerakan menambahkan bahwa keputusan untuk mengadakan pemilihan di Tepi Barat Jalur Gaza diambil secara sepihak dan jauh dari konsensus nasional.
Jihad Islam menyatakan bahwa keputusan untuk memboikot pemilu datang sebagai hasil dari kebijakan represif yang ditempuh oleh Otoritas Palestina dan aparat keamanan di Tepi Barat terhadap semua faksi perlawanan pada umumnya dan kader Jihad Islam khususnya serta setiap orang yang menentang kebijakan otoritas Palestina.(fq/pic) eramuslim

Intelek Mesir: Cadar Akibat Miskin Wanita Tidak Mampu Beli Baju


KAIRO (voa-islam):Intelek Islam terkenal DR Ahmed Kamal Abul-Magd, "bahwa wanita yang mengenakan cadar tidak memiliki uang untuk membeli pakaian, mereka memakainya karena kemiskinan dan kondisi sosial dan ekonomi mereka yang lemah, dan Abul-Magd menunjukkan adanya kemunduran nilai kebebasan di Mesir dan dunia Arab."

Abul Magd mengatakan dalam ceramahnya pada hari Senin 24/5/2010 dalam sebuah seminar " Identitas Mesir dalam dunia perubahan" di Pusat Penelitian Sosial Nasional di Kairo " kadang-kadang cadar digunakan dalam hal-hal yang melanggar hukum, dan telah dilarang di beberapa negara di dunia karena alasan hukum dan bukan karena alasan agama."

Kebebasan yang hilang:

Abul-Magd mengatakan "bahwa cadar tidak memiliki dasar historis atau agama tetapi mencerminkan trend ekonomi, politik dan sosial di negara kita."

DR Abul-Magd,mantan Wakil Direktur Dewan Nasional untuk Hak Asasi Manusia, mengatakan bahwa kebebasan tidak mendapatkan haknya yang adil dalam masyarakat Arab Islam, meski semua agama memperhatikannya, karena merupakan hak asasi manusia, terutama kebebasan berekspresi yang disebut pokok kebebasan, jika kebebasan ini dimasukkan dalam masyarakat, maka  kebebasan yang lain akan mengikutinya. "

Abul-Magd dalam ceramahnya memantau adanya dua fenomena yang mempengaruhi identitas Mesir yang pertama globalisasi, yang datang sebagai akibat dari revolusi ilmiah,kecepatan transportasi, komunikasi dan pengetahuan, maka apa yang dahulu ditransfer dalam waktu 200 dan 300 tahun, sekarang dapat ditransfer dalam waktu yang sangat singkat, sedangkan fenomena kedua Abul-Magd mencatat bahwa kita tidak hidup dibawah sistem internasional karena ada sistem yang telah jatuh dan lainnya akan eksis dan inilah yang diterapkan dalam beberapa masalah, terutama dalam beragama dan sekuler, dan lebih berbahaya lagi - perkataan menurut lisan Abul-Magd - adalah jatuhnya gagasan negara, urusan internal dan munculnya globalisasi dan dia memberikan contoh adanya tuntutan dari sebagian orang untuk mengawasi pemilu Mesir dari pihak asing dan adanya tuntutan pemerintah AS untuk mengeluarkan Ayman Nour dari penjara, dan menyarankan perlunya menetapkan batasan untuk perkara internal dan yang bersifat internasional.
(ar/alarabiya)

Tarif Pajak Bikin Kiamat 600 Ribu Pekerja Hiburan Malam


Rencana kenaikan pajak membuat wanita penghibur resah. Para pengunjung hiburan malam akan kabur
Hidayatullah.com--Rencana Pemprov DKI Jakarta menaikkan tarif pajak hiburan sampai 75 persen, akan membuat sekitar 600 ribu pekerja karaoke, pijat, diskotek, dan lainnya terancam jadi pengangguran.
“Rencana kenaikan tarif pajak sebesar itu membuat kiamat bagi industri hiburan,” ujar Adrian Maelite, ketua Perhimpunan Pengusaha Rekreasi dan Hiburan Umum (PPRHU) Jakarta, Senin (24/5). Usulan pajak hiburan tersebut masih dalam pembahasan di DPRD.
“Kami sudah cukup sering membahas masalah ini baik di kalangan pengusaha maupun birokrat yang intinya berprediksi bahwa rencana kenaikan pajak hiburan begitu tinggi bakal mematikan usaha yang ada saat ini. Apalagi dua bulan sebelumnya pemerintah juga telah menaikkan cukai minuman berkadar alkohol antara 200 dan 300 persen,” paparnya.
Saat ini pajak hiburan yang diterapkan di Jakarta sebesar 20 persen masih dirasa berat bagi sejumlah usaha hiburan yang tidak banyak pengunjung. “Untuk mensiasati agar usaha kecil tetap hidup, maka dilakukan subsidi silang dengan usaha yang lebih besar. Kalau bisa sih pemerintah justru menurunkan pajak menjadi 15 persen saja agar industri pariwisata di Jakarta bisa berkembang dan berkontrusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) tetap tinggi,” lanjut Adrian.
Untuk itu, Adrian mewakili para pengusaha maupun pekerja hiburan minta kepada pemerintah, termasuk DPRD DKI yang sedang membahas rencana kenaikan tarif ini bertindak bijaksana.
“Anggota dewan juga harus memikirkan nasib ratusan ribu orang yang menggantungkan hidup dari industri hiburan,” urai Adrian.
Usaha hiburan di Jakarta yang tergabung dalam wadah PPRHU, tambahnya, tercatat sebanyak 1.750 jenis usaha yang tersebar di sekitar 400 titik lokasi. “Jumlah ini khusus untuk industri hiburan non-hotel. Sedangkan jumlah pekerja tetap sekitar 320 ribu orang dan kalau ditambah dengan pekerja free-lance semuanya mencapai sekitar 600 ribu orang yang mana sebagian besar di antara mereka menjadi tulang punggung keluarga,’ paparnya. Mereka bekerja antara lain di karaoke, singing hall, panti pijat, diskotek, dan lainnya.
Pelanggan Sepi
Secara terpisah sejumlah pekerja industri hiburan malam ikutan resah dengan adanya rencana kenaikan pajak yang artinya akan membuat kabur pengunjung.
“Saat ini saja meski pajak cuma 20 persen, harga minuman keras (miras) di tempat hiburan malam sudah tergolong mahal karena sekitar tiga kali lipat dari harga toko. Apalagi kalau pajak dinaikkan, maka harga minuman tentu lebih mahal lagi sehingga membuat pelanggan kabur,” ujar Awi, manajer salah satu hiburan malam di kawasan Mangga Besar, Tamansari, Jakbar.
Begitu pula sejumlah karyawan di tempat lain juga was-was kalau tempat kerjanya gulung tikar. “Saya kerja sebagai waitress karaoke. Gajinya cuma Rp400 ribu/bulan. Untuk memenuhi kebutuhan tergantung pada uang tips dari tamu,” tambah Rianty. Sedangkan sebagian besar wanita penghibur yang mendulang uang di hiburan malam sebagai pekerja free-lance juga resah karena khawatir tamu sudah keberatan membayar mahal minuman tidak mampu lagi memberinya uang tips.
Adapun besaran kenaikan masing-masing pajak yang diusulkan DKI bervariasi yakni untuk pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, Pajak sebelumnya hanya 10 % diusulkan naik menjadi 20 %.  Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor dari 5 % diusulkan naik menjadi 10 %. Pajak Parkir dari 20 % diusulkan naik menjadi 30 %. Pajak Kendaraan Bermotor dari 5 % diusulkan naik menjadi 10 %. Sedangkan untuk pajak hiburan khusunya seperti diskotek, karaoke, klub malam dan lainya dari semula 20 % diusulkan naik menjadi 75 %. [pko/hidayatullah.com]

INILAH Kota Tertua di Dunia yang Berada di Bawah Laut..!!

Para geo-arkeologi laut kembali membuat prestasi besar dengan keberhasilannya mengungkap keberadaan kota kuno yang terendam di bawah laut. Kota bernama Pavlopetri di Yunani ini diperkirakan eksis pada jaman perunggu yakni 5000-6000 tahun lalu atau 12000 tahun lebih awal dari yang diperkirakan semula. Yang menarik, jejak keberadaan kota yang tenggelam 4-5 meter di bawah laut ini masih terlihat jelas, termasuk runtuhan bangunan serta benda-benda peninggalannya seperti tembikar, keramik, dll.

Para ahli memperkirakan, inilah kota bawah laut tertua di dunia yang berhasil ditemukan. "Diperkirakan kota yang tenggelam ini adalah kota pelabuhan. Hal ini ditandai dari bangkai kapal yang berada di dekatnya. Penemuan keramik zaman neolitikum, merupakan suatu yang luar biasa. Kota ini dulunya adalah tempat perdagangan barang dan jasa yang maju," ujar.Geo-arkeologi laut Dr Nic Flemming dari National Oceanography Centre, Southampton.

Pavlopetri terletak di kedalaman 3 - 4 meter di bawah air tidak jauh dari pantai berpasir selatan Laconia.



Kotanya masih sangat lengkap. Bangunan rumah, jalan, halaman, gedung peribadahan, kuburan, semuanya sudah dipetakan menggunakan perlengkapan 3-D digital yang paling mutakhir.

Pavlopetri dulunya diperkirakan berasal dari periode Mycenaean (sekitar 1680-1180 SM), dari masa sejarah Yunani Kuno yang kaya akan kesusasteraan dan mitos. Dari benda-benda tembikar Neolitis yang baru saja ditemukan menunjukkan tempat ini mungkin telah ditempati sejak sedikitnya 2800 SM. Dengan mempelajari tempat bahari penting ini, peneliti berharap untuk dapat lebih mengerti tentang peninggalan dari masyarakat Yunani Zaman Perunggu.



Proyek pengungkapan kota ini dilaksanakan oleh suatu tim multidisipliner, termasuk Dr Flemming, yang dipimpin oleh Mr Elias Spondylis, Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic di Yunani dan Dr Jon Henderson, seorang arkeolog bawah air dari Departemen Arkeologi di Universitas Nottingham.

Kota kuno bawah air ini pertama kali ditemukan pada tahun 1967 oleh Flemming, kemudian di National Institute of Oceanography. Ia dulu memperkirakan kota itu berasal pada jaman perunggu 2000 BC. Flemming kemudian bergabung dengan tim dari Cambridge University pada1968, untuk melakukan penelitian.

Hasilnya diterbitkan oleh The British School di Athena pada tahun 1969, namun setelah itu tidak ada tindak lanjutnya. Penelitian itu ‘stag' selama 40 tahun, Sejak itu tidak ada lagi peneliti yang masuk ke sana untuk mengungkap misteri kota kuno itu. Tahun 70-an Flemming bergabung dengan arkeolog dari University of Nottingham dan Ephorate dari Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic, kembali memulai penelitian pada situs kuno itu.



"Apa yang kami temukan di sini adalah sesuatu yang dua atau bahkan tiga ribu tahun lebih tua daripada sebagian besar kota terendam yang telah dipelajari," kata Flemming: "Dan uniknya, kami memiliki rencana kota yang lengkap, utama jalan-jalan dan semua bangunan domestik. Kita dapat mempelajari bagaimana itu digunakan sebagai pelabuhan, di mana kapal-kapal datang dan bagaimana perdagangan dikelola. " jelasnya.

Dr. Jon Henderson, seorang arkeolog dari Universitas Nottingham, bergabung memimpin penelitian dengan Elias Spondylis dari Benda Purbakala Bawah Air Ephorate bagian dari Kementrian Kebudayaan Hellenic di Yunani. Dr. Henderson adalah arkeolog pertama dalam 40 tahun yang mendapat surat izin resmi dari pemerintah Yunani untuk bekerja di sana.



"Hal ini sangat menggairahkan. Saya pernah membaca tentang situs ini ketika saya masih muda dan sulit dipercaya bahwa saya bukan hanya menyelam di sana tetapi juga berkesempatan untuk mengerjakannya. Kemudian kami menemukan sekitar 9.000 meter persegi gedung baru yang baru-baru ini tampak karena pergerakan di pasir, sungguh luar biasa," kata Dr. Henderson.









 
 
http://id.pricearea.com/story/story.php?title=must-see-inilah-kota-tertua-di-dunia-yang-berada-di-bawah-laut--1

Dulu Sakti, Kini Salman



gitaris Sheila On 7 Sakti Ari Seno mengganti namanya menjadi Salman Al-Jugjawy
Empat tahun lalu ketika memutuskan keluar dari Sheila On 7 saat penggarapan album kelima band tersebut, 507, gitaris Sakti Ari Seno seperti hilang ditelan  bumi. Ia tak lagi terdengar di dunia hiburan dan sangat fokus pada kegiatan agama. Pada Jumat (14/5) lalu di kawasan utara Yogya ditemani Eross SO7 dan grup nasyid lokal, secara sederhana Sakti merilis album religi pertamanya. Dengan mengganti namanya menjadi Salman Al-Jugjawy ia meluncurkan mini album bertitel Selamatkan. Album yang lebih cocok dikatakan album mini ini berisi dua buah lagu yang banyak bercerita tentang kedekatan dengan Allah SWT dan menyelamatkan bangsa dengan kembali ke Sang Pencipta.
Mantan gitaris million copies selling band ini bercerita soal alasannya kembali bermusik, pandangannya terhadap album religi dan pendapatnya tentang musik yang halal sesaat setelah ia menunaikan shalat Ashar.
Tahun 2006 Anda keluar dari Sheila on 7 sekaligus dunia musik, kenapa sekarang justru kembali lagi ke dunia musik?
Pada dasarnya saya memanfaatkan potensi yang saya punya untuk dimaksimalkan. Sayang rasanya kalau dulu udah pernah menjalankan potensi itu tapi sekarang justru tidak saya manfaatkan.
Mengapa butuh waktu sampai empat tahun sejak keluar dari Sheila on 7 untuk merilis album solo?
Rencana membuat album sudah ada dari tahun 2007, proses kreatif sudah berjalan dari tahun itu, tapi ketika itu masih banyak kegiatan yang harus dilakukan, khususnya kegiatan agama. Akhirnya baru kesampaian sekarang. Ke depan niatnya setiap Maulid Nabi dan menjelang Bulan Ramadhan bisa ngeluarin single atau album.
Nama Sakti sebagai mantan gitaris Sheila On 7 jelas lebih populer ketimbang nama Salman Al-Jugjawy yang anda gunakan untuk album ini, bukankah secara bisnis nama Salman kurang menguntungkan?
Dari segi popularitas nama Sakti jelas lebih populer tapi nama itu kesannya super power. Yang benar-benar punya sifat Sakti itu ya, hanya Allah. Tapi buat saya nantinya, lagu yang dinilai ya lagunya, jadi masalah nama ini bukan masalah besar juga sih. Di akte kelahiran nama saya tetap Sakti kok, kalau ganti nama repot ngurus ke kelurahan (Tertawa).
Anda kembali bermusik karena kangen dunia hiburan?
Bukan, bukan karena alasan itu. Saya enggak kangen dunia hiburan. Semuanya balik lagi karena saya hanya memaksimalkan keahlian di bidang musik.
Kalau ternyata album ini sukses bukankah Sakti justru akan kembali ke dunia popularitas yang dulu dihindari?
Amin, albumnya bisa sukses, tapi semua balik lagi ke orangnya masing-masing. Pisau bisa buat masak masakan yang enak, tapi di satu sisi juga bisa disalahgunakan buat kriminal. Nah sekarang tinggal bagaimana menyikapi itu. Sama dengan menyikapi popularitas dan efeknya.
Mengapa sekarang memilih mengusung musik religi?
Insya Allah lagu religi juga punya pasar yang tetap kalo dipandang dari sisi bisnis. Perhatikan juga kalau musik religi sifatnya tidak gampang hilang. Musik religi memang tidak bisa langsung melonjak tinggi banget secara popularitas tapi justru membuat musik religi long lasting sifatnya. Coba lihat Bimbo contohnya, lagunya kan long lasting semua.
Lagu religi biasanya diluncurkan pada saat Bulan Ramadhan karena faktor momentum dan strategi bisnis, kenapa Anda justru memilih ketika Ramadhan masih beberapa bulan lagi?
Target awalnya diluncurkan ketika Maulid Nabi, Februari 2010, tapi baru bisa terlaksana justru bulan Mei. Sebenarnya kalau kita pandang dari sisi bisnis, meluncurkan lagu religi ketika Bulan Ramadhan justru membuat orang bingung. Karena di bulan itu banyak banget musisi yang ngeluarin album religi, orang bakal bingung saking banyaknya.  Ibaratnya saya mau curi start sebelum bulan Ramadhan. Tapi saya ada rencana ngeluncurin sekitar lima lagu lagi menjelang Ramadhan.
Album ini juga Anda tujukan sebagai sarana dakwah?
Album ini sebagai sarana dakwah iya. Pada dasarnya dakwah kan datang ke orang dan mengajaknya menuju ke kebaikan. Dengan kapasitas saya sebagai musisi ya ajakan itu bentuknya bisa lewat lagu. Sarana dakwah saya tentunya juga bisa lewat lagu.
Saat ini lagu religi sudah banyak, bahkan grup band macam Gigi atau Ungu juga meluncurkan album religi, pendapat Anda?
Nggak ada masalah buat saya, saya justru tambah senang karena tujuannya baik. Ya, semakin baguslah dengan iklim seperti itu.
Bagaimana Anda memandang pendapat yang menyatakan kalau lagu religi seperti menjadikan agama sebagai komoditi jualan?
Memang ada yang mengatakan seperti itu. Tapi perlu dilihat juga kalau lagu religi itu yang dijual seninya, content lagunya, bukan agamanya, lho. Ibaratnya, sama aja seperti orang jual kaligrafi, yang dijual bukan ayatnya tapi seni kaligrafinya Makin bagus seninya kan makin dihargai. Lagu religi ya sama saja, yang dijual seni dan isi lagunya, bukan agamanya menurut saya.
Ada perdebatan tentang bermusik itu haram atau halal di Islam, dengan merilis album ini sepertinya Anda di posisi mengatakan kalau musik itu halal?
Bicara di wilayah musik halal atau haram memang banyak perdebatan. Tapi banyak pendapat membolehkan dengan beberapa syarat. Nah salah satu syaratnya misalnya lagu itu harus mengajak ke kebaikan. Itu kan akhirnya bakal balik lagi ke diri kita, lagu apa yang akan kita pilih untuk kita bawain di dunia musik. (Ardi Wilda/Rolling Stone) sabili

Darussalam Luncurkan Buku Biografi


Penghormatan Bagi alm KH Irfan Hielmy
CIJEUNGJING – Sebagai penghormatan kepada sosok alm kiai kharismatik KH Irfan Hielmy, keluarga besar serta alumni Ponpes Darussalam Ciamis akan menerbitkan biografi sosok guru besar mereka. Saat ini, buku berjudul Ayahku Guru Besarku baru memasuki tahap pengumpulan data-data.
Rencananya, buku itu akan berisi tentang sepak terjang alm KH Irfan Hielmy mulai dari lingkungan keluarga serta buah pikirannya sehingga menjadi sosok tokoh ulama yang terkenal. Dan, baru akan diterbitkan pada tahun 2011 nanti.
Hal itu diakui anak laki-laki kedua alm KH Irfan Hielmy yakni DR H Fadlil Yani Ainusyamsi MBA MAg ketika ditemuai di ruang resepsionis Rumah Sakit Permata Bunda Ciamis, kemarin. Menurut Kang Icep -—sapaan akrabnya--, sampai saat ini pihak keluarga dan alumni Pondok Pesantren Darussalam, masih melakukan pengumpulan data terkait akan diterbitkannya buku yang didalamnya memuat kisah kehidupan kiyai kharismatik KH Irfan Hielmy tersebut.
“Sampai saat ini kami dibantu alumni lagi mengumpulkan data-data terkait isi buku yang akan diterbitkan,” jelas Kang Icep.
Buku biografi itu, nantinya akan memuat kisah kehidupan ayahnya semasa kecil hingga dewasa. Juga akan dilampirkan visi misinya dan buah pikirannya tentang pendidikan keagamaan serta tentang sosial kemasyarakatan. Termasuk terkait dunia politik dan birokrasi.
“Kkami juga masih memerlukan data-data tambahan tentang kehidupan beliau (alm KH Irfan Hielmy,red) dari rekan-rekannya yang mengenal lebih jauh,” jelasnya.
Icep menjelaskan, sampai saat ini pihaknya baru bisa mengumpulkan data sebanyak 30 persen saja. Namun dia optimis buku yang mengambil tema Ayahku Guru Besarku itu akan rampung akhir 2010 nanti dan bisa diterbitkan tahun 2011.
Adapun terkait pengambilan tema tersebut, aku Kang Icep, mengingat biografi alm KH Irfan Hielmy beliau yang sangat perperan dalam proses pendidikan. Dengan penuh kasih sayang, sosok alm KH Irfan Hielmy mewajibkan anak-anaknya untuk menempuh pendidikan setinggi-tingginya.
“Dan Alhamdulillah berkat kedisiplinannya dalam mendidik anak-anaknya, dari semua anaknya terutama yang laki-laki semuanya telah menyelasaikan pendidikan Strata III (SIII),” ungkapnya.
Kang Icep merespon upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang mengusulkan kepada pemerintah pusat agar ayahandanya dijadikan sebagai Pahlawan Nasional. Meski hal tersebut bukan keinginan keluarga, melainkan itu merupakan keinginan warga masyarakat yang ada di Jawa Barat, namun sebagai keluarga, dia sangat mengapresiasinya.
“Kalau bagi kami pihak keluarga, ayah sudah merupakan pahlawan bagi keluarga. Tapi kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua masyarakat yang ada di Jawa Barat, Pemda Ciamis dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah mengusulkan agar ayah kami dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional. Begitu pula kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat Jawa Barat yang telah mendoakan ayah kami,” pungkasnya. (der) http://www.radartasikmalaya.com

Dua Jaringan Supermarket di Italia Boikot Produk Israel



Dua jaringan supermarket di Italia Coop dan Nordiconad menyatakan akan menyingkirkan produk-produk Israel dari rak-rak di toko mereka sampai akhir bulan Mei ini, dan setelah itu tidak akan menual lagi produk-produk buatan Israel.
Pernyataan kedua jaringan perusahaan grosir di Italia itu dimuat oleh situs Stop Camel-Agrexco, sebuah koalisi yang berbasis di Italia, yang mengampanyekan gerakan boikot terhadap perusahan pengekspor produk-produk pertanian dari Israel. Koalisi itu sejak bulan Januari lalu melobi perusahaan-perusahaan supermarket di Italia dan Perancis untuk tidak menjual produk-produk Israel dan keputusan dua jaringan supermarket di Italia, menurut koalisi tersebut, merupakan "kesuksesan yang penting bagi gerakan kampanye BDS (Boycott, Divestment and Sanctions)" terkait kebijakan-kebijakan apartheid Israel yang diberlakukan terhadap rakyat Palestina.
Mereka menegaskan akan memantau jaringan supermarket Coop dan Nordiconad untuk memastikan bahwa keduanya menepati janji dan mendorong agar para pelanggan supermarket itu ikut berpartisipasi dalam gerakan BDS, sebagai bentuk hormat terhadap hukum internasional, kebebasan dan hak menentukan nasib sendiri bagi rakyat Palestina.
Meski demikian, dalam pernyataannya, perusahaan grosir Coop mengatakan bahwa mereka kesulitan untuk menelusuri produk mana saja yang benar-benar berasal dari wilayah pendudukan Israel di Tepi Barat. Masalahnya, perusahaan-perusahaan Israel di wilayah pendudukan menggunakan strategi dengan memanipulasi label tentang asap barang yang diproduksinya untuk menghindari gerakan boikot. (ln/hrtz. eramuslim

Juru Bicara Al-Qaidah Ternyata Keturunan Yahudi


Seorang kepercayaan Usamah bin Ladin, Yahya Gadhan, keturunan dari Yahudi yang sangat berperan dalam pendirian negara Israel
Hidayatullah.com--Salah satu stasiun televisi Israel melaporkan bahwa ternyata Yahya Gadhan, juru bicara resmi Al-Qaidah adalah seorang keturunan Yahudi.

Yahya Gadhan merupakan orang yang sangat dicari oleh Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya, setelah pemimpin Al Qaidah Usamah bin Ladin. Demikian dilansir Islammemo.cc (23/5).

Seperti dikutip stasiun televisi tersebut, nama asli Yahya Gadhan sebelum masuk Islam dan bergabung dengan kelompok Usamah bin Ladin adalah Adam Perl Man.

Laporan televisi tersebut juga menambahkan bahwa kakek Yahya Gadhan adalah seorang Yahudi, yang telah banyak menyumbangkan hartanya untuk kepentingan pendirian negara Israel. Namun sekarang Yahya, cucunya tersebut, menjadi salah satu orang yang paling membenci Israel, Amerika, dan dunia Barat seluruhnya.

Yahya Gadhan sekarang adalah orang yang sangat kuat pendiriannya terhadap Islam, dan menjadi orang yang sangat dipercaya oleh Usamah bin Ladin hingga menjadi salah satu juru kunci kelompok Al-Qaidah. [sadz/ismm/www.hidayatullah.com]

MER-C Jebol Blokade Gaza


Tim relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia yang saat ‎ini sudah tiba di Istanbul , Turki telah siap bersama relawan 50 negara lain ‎menembus blokade Israel atas Gaza dalam misi pelayaran Flotilla to Gaza.

Sebagaimana dilansir kantor berita Antara hari ini (Ahad,23/5), Ketua Presidium ‎MER-C Indonesia, dr Sarbini Abdul Murad, Sabtu (22/5) mengatakan, "Saat ini ‎seluruh partisipan pelayaran sudah berkumpul di Istanbul, termasuk tim dari MER-‎C Indonesia."‎

Semua anggota Tim MER-C untuk Gaza yang berjumlah lima orang sudah berada ‎di Istanbul sejak Kamis (20/5) dan akan ikut masuk ke Gaza bersama delegasi ‎mancanegara lainnya. ‎‎

Menurut Sarbini, ancaman Israel yang menyatakan akan menghadang bantuan ‎untuk Palestina, bahkan akan mengebom konvoi kapal yang berlayar ke Gaza ‎‎(Flotilla to Gaza) tak menyurutkan sedikit pun langkah dan persiapan yang ‎dilakukan seluruh partisipan pelayaran.

Malahan, kata Sarbini, organisasi IHH (Insani Yardim Vakfi), salah satu organisasi ‎hak asasi manusia (HAM) dan kemanusiaan terbesar di Turki yang bermarkas di ‎Istanbul, menanggapi ancaman Israel tersebut dengan membeli satu lagi kapal ‎kargo yang mampu menampung 4.400 ton barang, sehingga total kapal yang akan ‎berlayar ke Gaza berjumlah sembilan buah.

Pihaknya juga mendapatkan informasi dari relawan MER-C yakni Nur Fitri Moeslim ‎Taher selaku ketua tim dengan anggota tim dr Arief Rachman, Abdillah Onim, Nur ‎Ikhwan Abadi, dan Muhammad Yasin, dipastikan tidak kurang 50 negara akan ‎mengikuti "Flotilla to Gaza" tahun 2010 ini.

Sarbini menuturkan, "Semua persiapan semakin intensif dilakukan dan rencana ‎pelayaran tetap akan dimulai sesuai jadwal." Ia menegaskan, rencananya pada ‎Selasa (25/5) semua kapal akan beriringan memulai pelayaran dari Turki melalui ‎Laut Tengah, dan mencoba menembus blokade Israel untuk menuju Gaza.
(antara)

Takut Ditinggal, Facebook Janji Gelontorkan Aturan Privasi Baru


SAN FRANSISCO (Berita SuaraMedia) – Konsultan media sosial Deanna Zandt menghabiskan waktu tiga tahun menjelaskan kepada orang mengapa mereka harus bergabung dengan Facebook. Tetapi pekan lalu dia berbalik berjuang mendesak agar akun miliknya dihapus.
“Semakin sulit bagi saya untuk mengatakan masih berharga, ketika pengguna harus menyerahkan privasinya kepada layanan tersebut dan saya harus mendapat banyak uang atas omongan saya,” ujar Zandt, seorang konsultan media sosial dan penulis buku ‘Share This! How You Will Change the World With Social Networking’, yang dipublikasikan oleh Berret-Koehler.
Perdebatan konten dalam Facebook telah menyebar dengan sangat cepat dalam beberapa pekan terakhir, dipicu kemarahan yang muncul di mana-mana atas layanan jejaring sosial tersebut dalam isu kebijakan privasi, pemaparan tidak sengaja dari informasi pribadi dan rasa tidak nyaman yang umum terjadi tentang pendekatan Facebook terhadap data personal pengguna.
Zandt mengatakan bukan hanya dirinya yang melihat pintu jalan keluar, orang lainnya juga menulis tentang rencana meninggalkan Facebook dan meminta orang banyak melakukan hal serupa.
Tren tersebut menyebar luas menjadi kekhawatiran massal, contohnya di algoritma Google, jika diketik ‘how do I’ ke dalam mesin pencari tersebut, maka ‘how do I delete my facebook account’ berada di urutan kelima hasil pencarian, tepat di antara ‘how do I love the’ dan ‘how di I do look’.
Namun friksi tidak sebesar yang diperkirakan. Jejaring sosial adalah tentang jaringan dan tidak ada alternatif lain sebesar Facebook yang menjadi mainstream dengan jumlah anggota 400 juta orang. Hingga saat ini tidak ada ancaman jumlah signifikan orang yang meninggalkan Facebook.
Joshua Levy, manajer kampanye online di Free Press, sebuah organisasi non-profit yang fokus dalam reformasi media mengatakan bahwa perubahan terus menerus dalam pengaturan privasi Facebook telah mendorongnya untuk keluar.
Sama halnya ketika dia melemparkan iPhone, sebuah protes melawan kebijakan software yang ditutup Apple. Tetapi Facebook memang sangat sulit dilepaskan, menurut Levy. Baik Levy dan Zandt merujuk kepada alasan yang sama yakni keluarga.
“Facebook sangat berguna, didesain dengan baik,” ujar Levy, yang memiliki seorang anak kecil dan sebuah lingkungan sosial yang tertarik dalam fotografi. “Jika pengguna ingin terlibat dengan orang banyak melalui cara di 2010 maka Facebook layak digunakan. Kebetulan memang tetapi hal tersebut benar adanya.”
Matthew Milan, seorang partner di Normative yakni firma desain di Ontario baru-baru ini memutuskan untuk menghapus halaman Facebooknya. Dia melakukan hal itu dalam waktu beberapa pekan dan memberitahu anggota keluarganya.
Banyak di antara anggota keluarganya yang masih menggunakan situs jejaring sosial ketimbang email sebagai media berhubungan. Tetapi dia juga mengatakan tidak mengharapkan orang sangat sulit untuk berhenti dari Facebook karena sadar bahwa kehadirannya secara online bisa melalui berbagai bentuk media.
Bahkan sebelum gelombang besar bendera perlawanan terhadap Facebook dikibarkan, beberapa pekan telah ramai pembicaraan tentang sebuah visi jejaring sosial serupa, di mana pengguna bisa mengontrol data mereka daripada menyerahkan kepada sebuah perusahaan.
Jim Dewyer menulis dalam kolomnya di The New York Times, sebuah kelompok mahasiswa di Universitas New York sedang mencari solusi terbaik dalam sebuah proyek yang disebut dengan Diaspora. Mereka bahkan da telah memperoleh dana sebesar US$23 ribu (Rp 207 juta) sejak diumumkan pada 24 April 2010.
Hingga saat ini banyak orang berusaha mencari alternatif selain Facebook meskipun belum mencapai massa dalam jumlah banyak, sehingga masih sulit membayangkan hidup tanpa Facebook.
“Tentu saja rasanya aneh, pergi dan meninggalkan banyak teman, sama halnya seperti pindah ke kota terpencil sendirian,” ujar Levy. “Tetapi tidak akan terlalu sepi jika ada beberapa teman yang bisa menemani.” Ia telah memulai sebuah kampanye yang mengajak orang setuju menghapus akun Facebook dengan target 10 ribu orang dan puluhan orang telah bergabung.
Sementara itu, Setelah mendapatkan kecaman dari mayoritas pengguna layanannya, Facebook berjanji akan membuat aturan kontrol privasi yang lebih mudah dan nyaman.

"Kami telah menghabiskan waktu selama beberapa pekan ini untuk mendengarkan keinginan pengguna. Bahkan kami telah berkonsultasi dengan para ahli jaringan keamanan di California, Washington DC, dan di seluruh dunia," ujar juru bicara FAcebook Andrew Noyes, seperti diberitakan News.com, Senin (24/5/2010).

Menurut Facebook, komitmen ini merupakan satu-satunya cara untuk bisa menghalau kritik dan mengantisipasi berkurangnya pengguna Facebook yang mengancam akan menggunakan situs jejaring sosial lain selain milik Mark Zuckerberg ini.

"Pesan yang kami tangkap ini cukup jelas. Pengguna cukup apresiatif dengan kendali privasi yang tepat dan komprehensif, namun dengan cara yang mudah dan nyaman untuk digunakan, tentu saja," ujar Noyes.

"Kami mendengarkan input yang diberikan oleh para pengguna dan kami sedang berupaya untuk mengimplementasikannya. teknologi tersebut bisa kami gelontorkan tidak lama lagi," tambah Noyes.

Saat ini Facebook memang sedang dipantau ketat, baik oleh pengguna, pengamat maupun regulator di AS, Uni Eropa maupun dunia, terkait aturan kontrol privasi yang diberlakukannya. (ar/ok/inl) www.suaramedia.com

Belanja Rokok Keluarga Miskin Bogor Rp 20,5 Miliar


Belanja rokok rumah tangga miskin di kota ini lebih besar dari belanja untuk pendidikan dan kesehatan
 
Hidayatullah.com--Belanja rokok keluarga miskin (gakin) di Kota Bogor mencapai Rp20,5 miliar per tahun, atau Rp1.711.200.000,00 per bulan, kata Wakil Wali Kota Bogor Achmad Ru`yat.

"Belanja rokok rumah tangga miskin di kota ini lebih besar dari belanja untuk pendidikan dan kesehatan," kata Achmad Ru`yat yang menjadi "keynote speech" dalam seminar tentang "Rokok Halal atau Haram" di Balai Kota Bogor, Minggu.

Pada seminar bertema "Kebijakan Pemerintah Kota Bogor dalam Penerapan Larangan Merokok", dia lantas menjelaskan bahwa pengeluaran sebesar itu atas dasar hasil Survei Kesehatan Daerah (Surkesda) Kota Bogor tahun 2004.

Disebutkan, jumlah gakin di Bogor sebanyak 41.398 kepala keluarga. Mereka mengeluarkan uang untuk belanja rokok sebesar Rp1.711.200.000,00 per bulan.

"Dengan demikian, jumlah pengeluaran dalam kurun waktu satu tahun untuk membelanjakan rokok sekitar Rp20,5 miliar," katanya

dalam seminar yang diselenggarakan oleh Dewan Da`wah Islamiah Indonesia (DDII) Kota Bogor bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat.

Ru`yat mengatakan jumlah perokok pria di rumah tangga telah mencapai 57 persen. Para perokok ini ikut mencemari keluarganya, terutama anak-anak dan wanita, termasuk wanita hamil, dengan asap rokok.

Menurut dia, fakta yang ada di lapangan telah mendorong pemkot setempat untuk melindungi warganya dari dampak negatif rokok.

"Fakta yang ada saat ini yang mendorong pemerintah melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah dengan membuat payung hukum untuk melindungi warga dari bahaya rokok," katanya.

Wakil Wali Kota menegaskan upaya pemkot memberlakukan larangan merokok di kawasan tertentu dan membuat peraturan daerah adalah untuk melindungi warga negara dari asap rokok orang lain.

Labih lanjut dikatakan Ru`yat, masyarakat berhak mendapat perlindungan hukum dari asap rokok orang lain.

Menurut dia, hanya peraturan yang mengikat secara hukum yang dapat memberikan jaminan bagi masyarakat untuk mendapatkan udara bersih dan bebas dari asap rokok.

Ru`yat mengatakan pemkot bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor telah menetapkan Perda Nomor 12 Tahun 2009 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Dia berharap perda ini akan memacu semangat untuk bekerja lebih keras, lebih cerdas, dan lebih ikhlas dalam upaya mewujudkan Kota Bogor sebagai kota bebas asap rokok pada tahun 2010.

Sementara itu, Ketua DDII Kota Bogor K.H. Abas Aula menjelaskan tujuan dilakukan seminar yang diikuti elemen masyarakat adalah untuk memberikan pemahaman tentang halal dan haram rokok.

Pro dan kontra tentang fatwa haram rokok menjadi latar belakang DDII Kota Bogor menggelar seminar tersebut.

"Sejak diterbitkannya fatwa haram, masih banyak yang menolak dan menerima fakwa ini," katanya.

Dia berharap melalui sosialisasi yang dilakukan secara terus-menerus dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat akan fatwa tersebut.

Seminar tersebut disambut baik oleh Ketua MUI Kota Bogor K.H. Adam Ibrahim.

"Saya sudah sering mengimbau kepada para ulama, terutama jajaran pengurus MUI, untuk tidak bosan-bosannya menjelaskan tentang haramnya rokok. Kalau perlu setiap hari mengadakan seminar tentang haramnya rokok," kata Adam.

Adam mengemukakan alasan kenapa MUI mengeluarkan fatwa haram rokok karena Indonesia adalah negara nomor tiga di dunia yang penduduknya--notabene mayoritas umat Islam--banyak yang merokok.

Bahkan, lanjut dia, berdasarkan survei di Jawa Timur, ternyata semua petani tembakau di Jawa Timur dan Jawa Tengah tidak ada yang kaya.

Hal ini, kata Adam, tembakau yang digunakan untuk rokok tidak berasal dari Indonesia, tetapi diimpor dari luar negeri sehingga yang menikmati hasil dan penjualan rokok tersebut bukan petani tembakau, melainkan pengedar rokok yang kebanyakan dari luar negeri.

"Sementara bangsa kita hanya dapat penyakitnya saja. Sudah miskin, menderita pula. Yang kaya hanya bandar-bandarnya saja, dan sebagian besar keuntungan dari rokok ditarik oleh negara barat, Eropa, Amerika," katanya.

Diakhir pertemuan Adam menegaskan bahwa MUI sejak dua tahun lalu sudah mengeluarkan fatwa bahwa rokok itu haram. [ant/hidayatullah.com

Hati-hati dari sepuluh perusak keIslaman kita !


Salah seorang ulama Ahlus Sunnah dari negeri Yaman, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab Al-Washabi, menulis dalam kitab beliau yang ringkas "Al-Qaulul Mufid fi Adillati At-Tauhid," sepuluh sebab yang menyebabkan batalnya keislaman seseorang. Tidak seperti batalnya jenis-jenis ibadah lain di dalam Islam yang tidak mengeluarkan seseorang dari agama, batalnya keislaman berakibat fatal kepada pelakunya di dunia dan di akhirat.

Sepuluh Pembatal Keislaman itu ialah:
1. Syirik
2. Murtad
3. Tidak mengkafirkan orang kafir
4. Meyakini kebenaran hukum thaghut
5. Membenci sunnah Rasul, meskipun diamalkan
6. Mengolok-ngolok agama
7. Sihir
8. Menolong orang kafir untuk memerangi kaum muslimin
9. Meyakini bolehnya keluar dari syariat Allah
10.Tidak mau mempelajari dan mengamalkan agama

Mari kita jadikan tulisan beliau sebagai bahan koreksi bagi kita semua, jangan sampai gara-gara kebodohan dan kelalaian kita selama ini keislaman kita sudah tidak lagi diakui Allah Ta’ala. Berikut adalah tulisan beliau yang sudah diringkas. (redaksi).

Pertama, Syirik kepada Allah, yaitu menjadikan perantara (sekutu) antara si hamba dengan Allah. Si hamba berdoa kepada para perantara ini, meminta syafa’at, bertawakkal, beristighatsah kepada mereka, bernazar untuk mereka, dan menyembelih kurban dengan menyebut nama mereka. Si hamba berkeyakinan segala perbuatannya tersebut dapat menolak mudharat atau mendatangkan manfaat. Orang yang semacam ini telah kafir.

Berfirman Allah Subhanahu wa Ta’ala, "Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya."(An-Nisa: 48)

Dan firman Allah : "Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun." (Al Maidah: 72)

Kedua , murtad dari Islam. Masuk dan memeluk agama Yahudi, Nasrani, Majusi, Komunisme, Ba’tsi, paham sekuler, Freemasonry, dan faham-faham kufur lainnya.

Allah berfirman : "Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya." (Al-Baqarah, 217)

Allah Ta’ala berfirman : "Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mu'min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.." (Al Maidah: 54)

Allah Ta’ala berfirman : "Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (kepada kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, syaitan telah menjadikan mereka mudah (berbuat dosa) dan memanjangkan angan-angan mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka (orang-orang munafik) itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah (orang-orang Yahudi): "Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan", sedang Allah mengetahui rahasia mereka. Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila malaikat (maut) mencabut nyawa mereka seraya memukul muka mereka dan punggung mereka? Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan (karena) mereka membenci (apa yang menimbulkan) keridhaan-Nya; sebab itu Allah menghapus (pahala) amal-amal mereka. Atau apakah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya mengira bahwa Allah tidak akan menampakkan kedengkian mereka? Dan kalau Kami menghendaki, niscaya Kami tunjukkan mereka kepadamu sehingga kamu benar-benar dapat mengenal mereka dengan tanda-tandanya. Dan kamu benar-benar akan mengenal mereka dari kiasan-kiasan perkataan mereka dan Allah mengetahui perbuatan-perbuatan kamu." (Muhammad, 25-30)

Dan Allah berfirman, "Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberi Al Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan mengawini) wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara wanita-wanita yang beriman dan wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu, bila kamu telah membayar mas kawin mereka dengan maksud menikahinya, tidak dengan maksud berzina dan tidak (pula) menjadikannya gundik-gundik. Barangsiapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum Islam) maka hapuslah amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-orang merugi." (Al Maidah ayat 5).

Dari Ibnu Abbas Rahuma katanya : "Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Barangsiapa yang mengubah agamanya, maka bunuhlah dia!’"(Riwayat Bukhari, No. 2854)

Dari Abdullah bin Mas’ud RA, beliau berkata : "Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda: ‘Tidak halal (menumpahkan darah seorang muslim) yang bersaksi bahwa tidak ada yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah, dan bersaksi pula bahwa aku adalah utusan Allah, kecuali dengan tiga perkara: orang sudah menikah tapi berzina, orang yang membunuh jiwa (tanpa hak), dan orang yang meninggalkan agama dan memisahkan diri dari jamaah." (Bukhari 6484, Muslim 1674)

Ketiga, tidak mengkafirkan orang yang jelas-jelas kafir. Baik itu Yahudi, Nasrani (Kristen/Katolik), Majusi, Musyrik, Atheis, atau lainnya dari jenis bentuk kekufuran. Atau, meragukan kekafiran mereka, membenarkan mazhab dan pemikiran mereka. Yang demikian ini juga dihukumi kafir. Allah sendiri telah mengkafirkan, namun orang ini menentang dengan mengambil sikap yang berlawanan dengan ketentuan Allah dan Rasul-Nya. Karena itu, tidak mengkafirkan orang yang dikafirkan Allah, ragu, dan bahkan membenarkan mazhab mereka, sama dengan artinya berpaling dari keputusan Allah.

Allah berfirman : "Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk." (Al-Bayyinah:6)

Yang dimaksud dengan ahli kitab adalah Yahudi dan Nasrani. Sedangkan yang dimaksud dengan musyrikin ialah orang yang menyembah Allah sekaligus menyembah sesembahan yang lain.

Allah berfirman : "Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam". Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi semuanya?" Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (Al-Maidah: 17)

"Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata : "Sesungguhnya Allah adalah Al Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu" Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun." (Al-Maidah : 72)

Allah berfirman : "Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga", padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih." (Al-Maidah: 73).

Allah berfirman : "Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasu-rasul-Nya, dan bermaksud memperbedakan antara (keimanan kepada) Allah dan rasul-rasul-Nya, dengan mengatakan: "Kami beriman kepada yang sebahagian dan kami kafir terhadap sebahagian (yang lain)", serta bermaksud (dengan perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara yang demikian (iman atau kafir), merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir itu siksaan yang menghinakan." (An-Nisa: 150-151)

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman : "Dan sungguh Allah telah menurunkan kepada kamu di dalam Al Qur'an bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang-orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam," (An-Nisa’:140)

Keempat, orang yang meyakini bahwa petunjuk selain Nabi lebih sempurna daripada petunjuk beliau. Atau, meyakini bahwa hukum selain hukumnya lebih baik. Seperti orang-orang yang lebih mengutamakan hukum thagut daripada hukum-hukum-Nya. Termasuk ke dalamnya orang yang beryakinan bahwa aturan dan perundangan yang dibuat oleh manusia lebih utama daripada syariat Islam. Atau, meyakini bahwa hukum-hukum Islam tidak layak diterapkan pada masa sekarang. Atau, meyakini bahwa Islam merupakan penyebab kemunduran kaum muslimin.

Atau, meyakini bahwa Islam itu sebatas hubungan seorang hamba dengan Tuhannya, dan tidak mencakup perkara-perkara kehidupan lainnya.

Termasuk dalam kategori ini adalah orang yang berpandangan bahwa pelaksanaan hukum Allah dalam masalah memotong tangan pencuri, atau merajam pelaku zina muhshan (yang sudah pernah nikah, red), tidak relevan dengan kondisi sekarang.

Juga termasuk ke dalamnya orang yang meyakini bolehnya berhukum dengan selain hukum Allah dalam muamalah, penerapan hukum pidana, dan yang lainnya. Meskipun dia tidak meyakini bahwa hal itu lebih baik daripada hukum yang ditetapkan oleh syariat Islam. Lantaran dengan begitu dia telah menghalalkan apa yang diharamkan oleh Allah. Dan setiap orang yang menghalalkan apa yang diharamkan Allah dan Rasul-Nya dari perkara-perkara agama yang sudah pasti secara ijma’ seperti zina, riba, khamr, dan berhukum dengan selain syariat Allah maka dia itu kafir berdasarkan kesepakatan kaum muslimin.

Allah Ta’ala berfirman : "Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?" (Al-Maidah : 50)

"Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir." (Al-Maidah : 44)

"Dan kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At Taurat) bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata, hidung dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka-luka (pun) ada kisasnya. Barangsiapa yang melepaskan (hak kisas) nya, maka melepaskan hak itu (menjadi) penebus dosa baginya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang zalim." (Al-Maidah :45)

"Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah di dalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik." (Al-Maidah : 47)

"Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya." (Ali Imran : 19)

"Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi." (Ali Imran : 85)

"Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (Ali Imran : 56)

"Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya." (An Nisaa :65).

Kelima , orang yang membenci apa yang dibawa oleh Rasul Shallallahu ‘alaihi wasallam. Kendati dia tetap mengamalkannya. Maka, orang ini dihukumi kafir.

"Dan orang-orang yang kafir maka kecelakaanlah bagi mereka dan Allah menghapus amal-amal mereka. Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka benci kepada apa yang diturunkan Allah (Al Qur'an) lalu Allah menghapuskan (pahala-pahala) amal-amal mereka." (Muhammad:8-9)

"Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (kepada kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, syaitan telah menjadikan mereka mudah (berbuat dosa) dan memanjangkan angan-angan mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka (orang-orang munafik) itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah (orang-orang Yahudi): "Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan", sedang Allah mengetahui rahasia mereka. Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila malaikat (maut) mencabut nyawa mereka seraya memukul muka mereka dan punggung mereka? Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan (karena) mereka membenci (apa yang menimbulkan) keridhaan-Nya; sebab itu Allah menghapus (pahala) amal-amal mereka." (Muhammad: 25-28)

Keenam, orang yang memperolok-olok Allah atau Rasul-Nya, Al-Qur`an, agama Islam, malaikat, dan para ulama yakni ilmu yang dihasung ulama tersebut. Atau, memperolok-olok salah satu syiar Islam, seperti shalat, zakat, puasa, haji, thawaf di Ka’bah, wukuf di Arafah, masjid, azan, jenggot, sunnah-sunnah Nabi, dan lain-lain dari syiar-syiar Allah dan kesucian Islam, maka orang yang semacam ini dihukumi kafir.

"Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan itu), tentulah mereka akan menjawab: "Sesungguhnya kami hanyalah bersenda gurau dan bermain-main saja". Katakanlah: "Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?" Tidak usah kamu minta ma`af, karena kamu kafir sesudah beriman. Jika Kami mema`afkan segolongan daripada kamu (lantaran mereka taubat), niscaya Kami akan mengazab golongan (yang lain) disebabkan mereka adalah orang-orang yang selalu berbuat dosa." (At-Taubah :65,66)

"Sesungguhnya orang-orang yang berdosa, adalah mereka yang dahulunya (di dunia) menertawakan orang-orang yang beriman. Dan apabila orang-orang yang beriman lalu di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya. Dan apabila orang-orang berdosa itu kembali kepada kaumnya, mereka kembali dengan gembira. Dan apabila mereka melihat orang-orang mu'min, mereka mengatakan: "Sesungguhnya mereka itu benar-benar orang-orang yang sesat", padahal orang-orang yang berdosa itu tidak dikirim untuk penjaga bagi orang-orang mu'min. Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman menertawakan orang-orang kafir, mereka (duduk) di atas dipan-dipan sambil memandang. Sesungguhnya orang-orang kafir telah diberi ganjaran terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan." (Muthaffifin:29-36)

"Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika syaitan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu)." (Al-An’am :68)

"Dan sungguh Allah telah menurunkan kepada kamu di dalam Al Qur'an bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang-orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam," (An-Nisa’ :140)

"Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya. Dan telah dihalalkan bagi kamu semua binatang ternak, terkecuali yang diterangkan kepadamu keharamannya, maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu dan jauhilah perkataan-perkataan dusta."(Al-Hajj :30)

"Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syi`ar-syi`ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan hati." (Al-Hajj :32)

Ketujuh, sihir. Di antaranya ialah ash-sharf dan al-‘athf. Adapun ash-sharf ialah praktik sihir yang bertujuan mengubah hasrat dan keinginan manusia, seperti memalingkan kecintaan seorang suami kepada istrinya, dan sebaliknya. Adapun al-athf ialah praktik sihir yang dapat membuat orang menjadi cenderung mencintai sesuatu yang tadinya biasa-biasa saja dengan cara-cara syaitan.

"Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syaitan-syaitan pada masa kerajaan Sulaiman (dan mereka mengatakan bahwa Sulaiman itu mengerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir), hanya syaitan-syaitan itulah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir". Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat. Demi, sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya (kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya dengan sihir, kalau mereka mengetahui." (Al-Baqarah : 102)

Dari Abdullah bin Mas’ud Radiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, "Sesungguhnya jampi-jampi, tamimah (Penangkal pada anak-anak untuk menolak penyakit ‘ain atau bala, red), dan thiwalah (Semacam jimat supaya suami cinta istri atau sebaliknya , red) itu syirik." (Riwayat Abu Dawud No.3883, dihasankan Syaikh Muqbil dalam Ash-Shahihul Musnad II/17-18, dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ No.1632 dan di dalam Silsilah Ash-Shahihah No.331, dan dishahihkan Imam Hakim IV/217 dan disepakati oleh Imam Adz-Dzahabi, juga diriwayatkan Ibnu Majah No.3530, Thabrani dalam Al-Kabir X/262, Ibnu Hibban XIII/456, Al-Baihaqi IX/350)

Kedelapan , membantu orang-orang kafir memerangi kaum muslimin.

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim." (Al-Maidah : 51)

"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari orang-orang yang diberi Al Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir sesudah kamu beriman. Bagaimanakah kamu (sampai) menjadi kafir, padahal ayat-ayat Allah dibacakan kepada kamu, dan Rasul-Nya pun berada di tengah-tengah kamu? Barangsiapa yang berpegang teguh kepada (agama) Allah maka sesungguhnya ia telah diberi petunjuk kepada jalan yang lurus." (Ali Imran : 100,101)

"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menta`ati orang-orang yang kafir itu, niscaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah Allah), Allahlah Pelindungmu, dan Dia-lah sebaik-baik Penolong." (Ali Imran : 149-150)

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan musuhmu menjadi teman-teman setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir Rasul dan (mengusir) kamu karena kamu beriman kepada Allah, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad pada jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahasia (berita-berita Muhammad) kepada mereka, karena rasa kasih sayang. Aku lebih mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus." (Mumtahanah : 1-2)

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan penolongmu kaum yang dimurkai Allah, sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang kafir yang telah berada dalam kubur berputus asa." (Mumtahanah : 13)

Kesembilan , orang yang meyakini bahwa ada manusia yang boleh keluar dari syariat Muhammad sebagaimana bolehnya Khidir keluar dari syariatnya Musa AS maka orang yang semacam ini pun dihukumi kafir. Karena menurutnya, Nabi itu diutus pada suatu kaum tertentu, dan setiap orang tidak wajib mengikutinya.

Adapun nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam diutuskan kepada seluruh umat Manusia, sehingga tidak dihalalkan bagi siapapun menyelisihi beliau ataupun keluar dari syariat beliau.

"Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk". (Al-A’raf :158)

"Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam." (Al-Anbiya’:107)

"Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqaan (Al Qur'an) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam" (Al-Furqan:1)

"Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada umat manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui." (As-Saba:28)

Dari Jabir bin Abdillah Al-Anshari Radiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: "Aku diberi oleh Allah lima perkara yang tidak pernah diberikan kepada seorang rasul pun sebelumku: aku ditolong dengan rasa takut yang dialami musuh sejauh perjalanan selama satu bulan, dijadikan bagiku bumi sebagai tempat sujud dan suci, maka siapa saja dari umatku yang mendapati waktu shalat hendaklah dia shalat, dan dihalalkan bagiku ghanimah yang tidak dihalalkan bagi seorang pun sebelumku, diberikan kepadaku syafaat, dan adalah para nabi itu diutus kepada kaumnya saja, sedangkan aku diutus kepada seluruh manusia." (Bukhari 328, Muslim 521)

"Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya." (Ali Imran :19)

"Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi". (QS Aali 'Imroon: 85)

"Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni`mat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu." (QS Al Maaidah: 3)

"Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah berserah diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan." (QS Aali 'Imroon: 83).

Dan di dalam hadits : "Demi Allah seadainya Musa AS itu hidup niscaya dia mengikutiku." (dihasankan Al-Albani Al Irwaul Ghalil II/34 no.1589, dan beliau menyebutkan delapan jalan dan Ibnu Katsir juga menyebutkannya dalam tafsir ayat 81-82 dari surat Ali Imran, II/78, edisi revisi dan diha’ifkan Syaikh Muqbil dalam Hdazal Maudhi’.

Kesepuluh , berpaling dari agama Allah Ta’ala. Tidak mau mempelajari dan mengamalkannya: berpaling dari pokok-pokok agama ini, yang menjadikan seseorang itu muslim meskipun dia jahil dalam masalah-masalah agama yang rinci. Karena mengetahui tentang masalah agama yang rinci itu, terkadang tidak bisa dilakukan kecuali oleh ulama dan penuntut ilmu.

(Surat-surat lain yang mendukung masalah ini) :
"Kami tiada menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalam waktu yang ditentukan. Dan orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka." (Al Ahqaf : 3)

"Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya, kemudian ia berpaling daripadanya? Sesungguhnya Kami akan memberikan pembalasan kepada orang-orang yang berdosa." (Sajadah: 22)

"Dan Barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta." (Thaha:124)

"Demikianlah Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) sebagian kisah umat yang telah lalu, dan sesungguhnya telah Kami berikan kepadamu dari sisi Kami suatu peringatan (Al Qur'an). [100] Barangsiapa berpaling daripada Al Qur'an maka sesungguhnya ia akan memikul dosa yang besar di hari kiamat, [101] mereka kekal di dalam keadaan itu. Dan amat buruklah dosa itu sebagai beban bagi mereka di hari kiamat." (Thaha:99-101).
Sumber: Milis Eramuslim.net